JAMBI – Pemilu Legislatif (Pileg) hanya tinggal beberapa pekan lagi. Namun, persiapan yang dilakukan KPU Provinsi Jambi belum seluruhnya selesai. Karena, saat ini formulir yang akan digunakan masih dalam proses pencetakan.
Anggota KPU Provinsi Jambi, Pahmi Sy mengatakan, pencetakan formulir ini dilakukan di Provinsi Riau. “Sekitar tanggal 25 Maret ini semuanya sudah sampai di kabupaten/kota. Yang dicetak sekarang ini semua jenis formulir,” katanya.
KPU saat ini juga terus memantapkan kesiapan logistik untuk kebutuhan pemungutan suara 9 April mendatang. Untuk surat suara ditargetkan pada 20 Maret ini sudah diketahui kondisinya, termasuk kekurangan khususnya untuk surat suara.
“Insyaallah 20 Maret ini, kita sudah bisa ketahui berapa yang sudah siap berapa yang belum. Termasuk soal surat suara rusak dan berapa yang harus dipenuhi lagi. Meski sebagain sudah tergambar di Silog,” tuturnya.
Beberapa kekurangan yang sudah ditangani yakni untuk pengadaan KPU RI seperti kekuangan tinta di Merangin sebanyak 16 botol untuk keperluan 8 TPS. Lalu hologram untuk Kerinci dan Sungai penuh. “Untuk template untuk pemilih tuna netra ini belum semua,” tukasnya.
Kemudian bilik dan kota suara, untuk Sungaipenuh yang sempat mengalami kekurangan sebanyak 202 unit sudah dipenuhi. Kekurangan sebanyak ini terjadi karena adanya kesalahan dalam mencatat kebutuhan. “Karena selama ini kotak suara Sungaipenuh dari Kerinci. Tapi ini sudah kita penuhi,” ujarnya.
Demikian juga kekurangan kotak suara di Bungo sebanyak 204 unit juga sudah terpenuhi serta kekurangan 32 bilik dan kotak suara di Merangin.
Sedangkan proses pendistribusian logistic, sudah bisa dilakukan sejak awal April mendatang. Karena berdasarkan tahapan logistik untuk KPU kabupaten itu tahapannya sampai 31 Maret ini. Lalu untuk PPK hingga 5 April dan di PPS hingga 8 April.
“Tentu ini menyesuaikan dengan kondisi di lapangan. Daerah jauh dan sulit dijangkau menjadi prioritas,” pungkasnya.
(cas)