JAMBI - Hari lahir Pancasila yang tiap tahun jatuh pada tanggal 1 Juni memiliki makna penting bagi Partai Gerindra. Menurut H Prabowo Subianto tentang falsafah Negara Indonesia ini Gerindra memandang Pancasila adalah suatu ideology dasar dari lahirnya NKRI. Karena Pancasila lahir dari kepribadian bangsa kita secara turun temurun. Sehingga Pancasila harus selalu kita jadikan pandangan bersama selaku anak negeri.
Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan intisari kehidupan masyarakat yang kita jaga. Bangsa ini besar jika kita memiliki kerangka pemikiran bernegara yang sama. Tidak boleh ada falsafah lain yang merusak kemurnian Pancasila, dan menganggu persatuan sebagai satu bangsa. Bagi Gerindra Pancasila adalah pilar utama berdirinya bangsa untuk merdeka, berdaulat adil dan makmur. Nilai yang terkandung dalam Pancasila adalah semangat yang melahirkan inspirasi saya tentang Indonesia raya, Gerindra lahir sebagai pengamalan nilai-nilai Pancasila.
Sejalan dengan sikap Prabowo tersebut Gerindra Provinsi Jambi telah merumuskan kebijakan pengamalan nilai – nilai Pancasila sebagai arahan bagi perjuangan partai. Hal ini diungkapkan Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Jambi Ir H A R Sutan Adil Hendra MM dalam diskusi kebangsaan menyambut hari Pancasila.
“Kita segenap kader Gerindra harus memahami, nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan cita – cita luhur bangsa, yang wajib diperjuangkan kita semua,” ujarnya.
Ini merupakan amanat kerakyatan dalam kesadaran sebagai suatu bangsa, memperkuat persatuan dan memperjuangkan keadilan. Kesejahteraan rakyat akan mendapat tantangan, rintangan itu berbentuk sistim ekonomi Indonesia yang hampir menutup peluang bagi orang kecil untuk berkembang.
“Regulasi ekonomi kita tidak memihak rakyat, hal ini satu contoh kecil dari makin melemahnya pengamalan nilai Pancasila dalam bidang ekonomi,” katanya.
Maka tugas Gerindra adalah membuat gerakan ekonomi rakyat yang bertumpu pada swadaya masyarakat serta kearifan lokal. Dengan jalan memperkuat sector pertanian dalam menunjang ekonomi nasional. Gerindra akan mempelopori revolusi tani, yang berawal dari revolusi kebijakan dan regulasi tani Indonesia untuk pro rakyat dan kemandirian pangan nasional.
“Ini agar lebih adil sesuai dengan nilai yang terkandung dalam Pancasila, ini yang harus kita lestarikan,” tandasnya.
(cas)