Kloter 18 Ziarah ke Gual Sur dan Rahmah

Rabu 24-09-2014,00:00 WIB

JAMBI-Ziarah ke sejumlah lokasi bersejarah di Makkah masih terus dilakukan ratusan Jamaah Calon Haji (JCH) asal Jambi yang tergabung dalam Kloter 16, 17 dan 18 Embarkasi Batam. Jabal Sur dan Jabal Rahmah menjadi tujuan para JCH selama di tanah suci.

Sejauh ini, kondisi JCH Jambi Embarkasi Batam secara keseluruhan dalam keadaan sehat. “Alhamdulillah, kondisi JCH baik-baik saja,” ujar Isah salah seorang JCH Kloter 18 kemarin.

Ziarah yang dilakukan di Makkah mengunjungi Jabal Tsur. Gua Tsur ini terkenal karena menjadi tempat persembunyian Rasulullah bersama Abu Bakar Shiddiq selama tiga malam dari kejaran kaum Quraisy.

Kaum Quraisy urung mengempur gua lantaran melihat sarang laba laba dan sarang burung menutupi Gua. Inilah bukti kebesaran Allah.

Selain itu juga JCH mengunjungi Jabal Rahmah. Lokasinya terletak 25 km di tenggara kota Makkah, masuk dalam wilayah Arafah. Di Jabal Rahmah inilah diriwayatkan sebagai tempat bertemunya Nabi Adam dan hawa seteah berpisah selama 200 tahun.

Di puncak Jabal Rahmah ada sebuah tugu yang menandai tempat pertemuan itu, untuk mencapai tempat itu hanya berjarak 150 m dari bawah. Cuma diperlukan waktu 15-20 menit untuk mendakinya.

Tradisi Ziarah ini merupakan program dari para mu’akimin  yang mengelola Dam Jamaah Haji yang melakukan haji Thamatu’. Sebelum melakukan pemotongan jema’ah calon haji  dibawah berziarah ke tempat tersebut diatas.

Sesuai rencana jemaah calon haji yang tergabung dalam pengurusan Dam tersebut diserahkan kepada jama’ah dan dikoordinir  oleh Karom dan Karu, dengan tetap dikoordinasikan kepada petugas kloter. 

Petugas kloter akan memantau dan melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan Dam yang dilakukan jama’ah. Harapan agar pelaksanaan Dam ini  dapat dilakukan  sesuai dengan ketentuan syar’i.

Bagi jemaah Indonesia, ziarah tidak diprioritas untuk dikunjungi, selain membutuhkan stamina untuk mendaki, jalur pendakian dan bukit.  Karena jamaah juga ditunggu dengan kegiatan puncak haji dimana mereka harus memiliki stamina yang kuat.

(kta)

 

 

 

Tags :
Kategori :

Terkait