FU Mulai Januari Gencar Sosialisasi
MUARA BUNGO – Sang petahana, Hasan Basri Agus (HBA) sudah memastikan kembali maju di Pilgub Jambi 2015. Meski maju sendiri dan wakil gubernur diajukan setelah terpilih, HBA didorong agar kembali menggandeng Fachrori Umar (FU) menjadi pendampingnya memimpin Jambi periode 2015-2020 nanti.
Hal ini diutarakan oleh Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat Bungo, Sudirman Zaini (SZ) kepada wartawan kemarin. “Jika mengacu kepada aturan yang ada, wakil gubernur tidak dipilih seperti gubernur. Namun kita tetap mendorong Wagub sekarang untuk jadi Wagub ke depannya,” tegasnya.
Bupati Bungo ini menilai, selama ini HBA telah terbukti berhasil memimpin Provinsi Jambi dan selalu harmonis bersama FU. Untuk itu, ia berharap agar keduanya terus berdampingan.
SZ juga juga mengaku, untuk memenangkan HBA yang notabene Ketua DPD Demokrat Provinsi Jambi tersebut, pihaknya sudah mulai menyusun kekuatan. Tim pemenangan di Bungo sudah dibentuk bersama dengan para pengurus partai berlambang merci ini.
“Tim ini khusus jalur partai. Nanti kita juga akan bentuk tim pemenangan di luar partai. HBA wajib kita menangkan bukan hanya karena ia Ketua Demokrat Jambi, namun dukungan ini diberikan karena HBA telah terbukti sukses membangun Jambi,” imbuhnya.
Sementara itu, Fachrori Umar baru-baru ini saat dikonfirmasi terkait Pilgub mengaku, dirinya masih menunggu aturan yang jelas terkait pelaksanaan Pilkada. Jika sudah ada kejelasan, baru dirinya bisa memutuskan bagaimana langkah politiknya ke depan.
“Kita menunggu Perppu, kalau sudah jelas itu baru enak bergerak. Kalau sekarang kita sudah hilir mudik, tahu-tahu nanti aturannya lain. Sekitar Januarilah nanti bergerak,” akunya.
Karena ia tidak terlalu berambisi untuk menjadi nomor satu, tetapi hanya menunggu pinangan untuk menjadi wakil gubernur. “Sekarang belum full turun kemasyarakat, kita tidak terlalu berniat menjadi orang pertama. Kita menunggu pinangan,” ujarnya.
Demikian juga untuk penjajakan dengan partai politik, hingga saat ini belum juga dilakukan. “Pendekatan dengan partai belum ada juga, kalau Golkar, saya kan memang kader Golkar. Dulu wakil ketua, sekarang wantim,” imbuhnya.
(hnd/cas)