JAMBI-Satu orang jamaah haji Kloter 19 BTH atas nama H. Mat Zen Najib (78) gagal pulang ke Jambi pada Selasa (20/10) pukul 23.30 WAS kemarin malam bersama jamaah kloternya karena masih di rawat di RS King Fahd Madinah.
Kegagalan jamaah asal Kerinci ini pulang dikarenakan dokter RS King Fahd Madinah belum mengizinkan beliau pulang, karena kondisinya masih sakit. “Pak Mat Zen ditunda, karena belum dapat izin dri pihak RS,” ujar Ketua Kloter 19, H. Amri Syah kemarin.
Makanya pihaknya diakui Amri sudah mengirim tim medis untuk mengajukan Tanazul kepada salah satu jamaah haji asal Kerinci tersebut. Sehingga jamaah tersebut akan dirawat dan pulang ke Jambi bila sudah sehat serta dapat izin dokter.
“Tanazulnya sudah diurus tim dokter. Jadi beliau Tanazul kloter sesudah kita atau bersama petugas haji. Apalagi ada diagnose terakhir jamaah ini mengidap gagal ginjal, maka ditunda kepulangannya ,” bebernya.
Sedangkan mengenai jamaah haji yang lainnya yang sempat dirawat atas nama Hj. Sri Indriani Binti Mayusir (50) dari Kloter 20 asal RT. 28 Rengas Condong Muara Kabupaten Batanghari yang dirawat BPHI Madinah kondisinya sudah membaik.
“Saat ini Hj. Sri Indriani asal Batanghari masih dirawat di BPHI Madinah. Tapi infuse tadi sudah dicabut dan Insya Allah akan pulang bersama kita Kloter 20. Nanti ke bandara diantar menggunakan ambulance BPHI,” akunya.
Sebagaimana diketahui, aibat gangguan syaraf, maka Hj. Sri Indriani Binti Mayusir (50) dirujuk ke BPHI MaDINAH pada Selasa (06/10) lalu pukul 21.00 WAS. Jamaah haji yang beralamat di RT. 28 Rengas Condong Muara Kabupaten Batanghari tersebut dirawat karena syarafnya terganggu. Akibatnya wajah sebelah kiri rasa semutan dan mulut menyok.
(kta)