Warga Murni Tewas Tergantung

Rabu 28-10-2015,00:00 WIB

JAMBI- Warga Jalan Sultan Agung, RT 09, Kelurahan Murni, Kecamatan Telanaipura, kemarin (27/10) pagi sekitar pukul 09. 00 WIB digegerkan dengan penemuan sesosok mayat yang tergantung di rumahnya. Korban adalah Karmila (43).

            Korban pertama kali diketahui sudah tewas tergantung oleh Anita (19) yang tak lain adalah putri korban sendiri. Irwansyah (52), suami korban mengatakan, saat kejadian, dia sedang berjualan di Pasar Angso Duo.

            Setelah mendapatkan kabar jika istrinya tewas tergantung, dia akhirnya bergegas pulang ke rumah. \"Saya dikasih tahu sama warga. Yang pertama kali tahu itu anak saya Anita (19) bahwa ibunya meninggal dengan keadaan gantung diri,\" terangnya.

Menurutnya, sebelum mengetahui korban tergantung, anaknya Anita tengah mencuci pakaian. Begitu menyadari ibunya tewas gantung diri, dia langsung berteriak. \"Anak saya saat itu sedang nyuci pakaian, setelah dia lihat ke kamar ibunya ternyata ibunya telah meninggal dengan keadaan gantung diri tepat di depan pintu kamar,\" jelasnya.

Korban menggantung dirinya dengan seutas kabel listrik berwarna putih. Setelah mendapati istrinya tewas gantung diri, bersama warga, dia menurunkan jasad korban dari tempatnya tergantung. \"Belum diketahui apa penyebabnya, kenapa dia (korban, red) mengakhiri hidupnya dengan keadaan seperti ini,\" sebutnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Jambi, AKP Yudha Pranata membenarkan kejadian tersebut. Dijelaskannya, belum diketahui motif dibalik kejadian tersebut. Namun kata Yudha, sesaat setelah kejadian tersebut, pihaknya langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). \"Iya benar telah terjadi peristiwa gantung diri. Kita telah datang ke lokasi untuk olah TKP,\" katanya, Selasa (27/10).

Para saksi dalam kejadian itu sudah dimintai keterangannya di lokasi kejadian. Selain itu, pihak dokter dari Polresta Jambi juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap jasad korban. Sayangnya, pihak keluarga tak mengizinkan untuk dilakukan otopsi.

\"Kejadian ini kita alihkan kepada sektor Telanaipura, dan kita buat surat pernyataan dari suami korban untuk penolakan otopsi. Kini mayat sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,\" tandasnya

. (cok)

 

 

Tags :
Kategori :

Terkait