MUARASABAK - Musim penghujan ikut berdampak terhadap bantuan perumahan nelayan dari Pemkab Tanjabtim. Intensitas hujan yang terjadi beberapa unit perumahan nelayan ikut terendam air. Bahkan terdapat satu rumah dalam kondisi miring.
‘’Saat terjadi air pasang kasur dan bantal miliknya menjadi basah terendam air. Ini terjadi sejak musim penghujan, intensitas air pasang naik, pengaruhnya kerumah kami,\" ujar Rustam warga yang tinggal di perumahan nelayan, Senin (18/1).
Diharapkannya, ada upaya dari dinas terkait untuk menyikapi pondasi rumah warga yang miring dan air yang menggenangi rumah, karena bukan tidak mungkin penyakit akan berdatangan bila terjadi genangan air. \"Mudah-mudahan secepatnya ada upaya perbaikan oleh dinas terkait,\" terangnya.
Terpisah, Kepala DKP Tanjabtim, Ahmad Riyadi Pane, mengungkapkan, akan dicek dan diprioritaskan rumah bantuan nelayan yang baru, asalkan rumah bantuan nelayan yang lama sudah tidak layak huni. \"Karena memang tidak ada anggaran untuk perbaikan,\" katanya.
(yos)