MUARA BUNGO - Masih banyak nya gapura berukuran rendah di beberapa dusun (desa,red) di Kabupaten Bungo membuat kerja tim Pemadam Kebakaran (Damkar,red) Bungo menjadi terhambat. Pasalnya, saat kebakaran terjadi tim damkar tidak bisa melewati dusun tersebut karna terhambat oleh rendahnya gapura.
\"Saat ini yang menjadi hambatan kami dalam melaksanakan tugas yakni masih banyaknya gapura yang tingginya dibawah standar. Kalau untuk diwilayah kota sudah tidak ada lagi gapura yang tingginya dibawah standar dengan ketinggian 4 meter, tapi diwilayah kecamatan masih ada gapura yang rendah,\" kata Kepala UPTB Damkar Bungo, Arpan Tuyani.
Dikatakannya, salah satu gapura yang ukurannya dibawah standar terdapat di Dusun Panjang Kecamatan Tanah Tumbuh, diwilayah tersebut saat terjadi kebakaran mobil pemadam tidak bisa masuk kedalam dusun. \"Jika terjadi kebakaran disana mobil terpaksa hanya sampai gapura, terpaksa kami menggunakan selang panjang untuk mencapai titik api, dengan demikian proses pemadaman api akan terlambat,\" keluhnya.
Dijelaskannya, semenjak dua tahun lalu UPTB Pemadan Kebakaran sudah menyurati camat untuk merubah atau merobohkan gapura, dan pihak kecamatan juga telah menyurati kepada pihak Desa. ‘’Namun belum ada tanggapan. Kami selalu berharap kerjasama dari semua pihak, dan hendaknya masyarakat juga mengerti dengan pekerjaan kami, kami bekerja penuh dengan risiko,\" tutupnya.
(hnd)