SELAIN jalur darat, jalur laut juga cukup dilirik oleh warga untuk mudik lebaran, terutama yang bermukim di dua kabupaten paling Timur Jambi, Tanjab Barat dan Tanjab Timur.
Mudik dari jalur laut ini sebagian besar dilakukan via tiga pelabuhan di Tanjab Barat, yakni Pelabuhan Lalu Lintas Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (LLASDP). Selain itu, ada Pelabuhan Ampera dan Pelabuhan Kwatik (H. Abas).
Sementara beberapa tujuan mudik dari Pelabuhan Kualatungkal, antara lain, Tanjung Balai Karimun, Pulau Kijang, Kota Baru, Kampung Laut Muara Sabak, Pulau Batam, Moro, Dumai, Tanjung Batu, Pulau burung, dan Guntung serta wilayah lainnya.
‘’Saat ini pelabuhan LLASDP sudah menyiapkan sarana prasarana untuk para penumpang yang transit atau pun tiba di Kota Kuala Tungkal,’’ ujar Kepala UPTD Pelabuhan LLSADP, Manalu.
Sarana yang diberikan oleh pelabuhan, katanya, sama seperti tahun-tahun sebelumnya.
‘‘Kesiapan kita yang jelas seluruh Armanda yang ada kita himbau akan kapasitas yang diangkut dapat memenuhi syarat,’‘ tambahnya.
‘‘Tujuan Speed boat kita ini di dalam kabupaten juga luar provinsi antar pulau, Dari tiga dermaga yang ada sekitar 100-an Armada,’‘ tutupnya.
‘’Dari ketiga pelabuhan tersebut kita juga terus bersama-sama dengan pihak kepolisian mengamankan arus datang dan pergi dari Kuala Tungkal ke tujuan,’’ tambahnya.
Sementara itu, hari pertama Ramadhan, aktivitas di pelabuhan speed boat dalam Kota Kuala Tungkal belum ada peningkatan penumpang. Malah pada hari pertama penumpang cenderung sepi dan tidak seperti biasanya.
Wakil Direktur PT Pelayaran Sawerigading Utama Sakti, M. Aminudin, mengatakan, belum ada peningkatan sama sekali bahkan hari pertama puasa seperti tidak ada kegiatan di pelabuhan. Masalahnya hanya satu speed boat yang datang ke pelabuhan LLSADP pada hari pertama puasa.
‘’Kalau kemarin tak ada sama sekali dan hari ini kita ada 10 speed boat yang masuk,’‘ ujarnya ditemui di pelabuhan Jumat (18/5) kemarin.
Speed boat milik perusahaannya tersebut diperkirakan penumpang mulai 10 hingga 30 orang Per speedboat. Meski demikian pihaknya siap untuk menghadapi lonjakan penumpang yang akan datang beberapa minggu lagi.
‘’Biasanya pertengahan puasa baru mulai ramai,’‘ tambahnya.
(sun)