JAKARTA – Meski 3 periode menjabat anggota DPR RI dari Partai Demokrat dari Dapil Sumut II, ternyata Jhoni Allen Marbun masih \"bermain\". Jhoni diduga terlibat upaya kudeta Ketum AHY.
Jhoni Allen Marbun, adalah anggota DPR tiga periode sejak 2009 yang berasal dari Partai Demokrat mewakili daerah pemilihan Sumatra Utara II.
Saat ini, dia duduk sebagai anggota Komisi VII DPR RI. Namun nasibnya kini terancam, dan Jhoni kini sedang diadili oleh Dewan Kehormatan dan Mahkamah Partai Demokrat.
“Untuk kader yang terlibat, saat ini sedang dalam proses pendalaman di Dewan Kehormatan dan Mahkamah Partai,” ujar Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, Rabu (10/2/2021). “Mekanisme internal ini kami lakukan berdasarkan AD/ART,” katanya lagi.
Herzaky menjelaskan ada tahapan-tahapan yang harus dilalui dalam menangani upaya kudeta Demokrat yang dilakukan beberapa waktu lalu. Proses penanganannya pun harus dilakukan secara cermat.
“Ada tahapan-tahapan yang mesti dilalui, dan kami akan melaluinya semuanya, karena kami taat azas dan penuh dengan kehati-hatian,” kata Herzaky.
Herzaky kembali mengatakan isu kudeta kepemimpinan AHY tidak hanya melibatkan pihak internal Partai Demokrat. Ada pihak eksternal yang diduga turut bermain untuk menggulingkan AHY.
Partai Demokrat memastikan terus mendalami dugaan keterlibatan pihak eksternal dalam upaya kudeta Demokrat yang menghebohkan publik beberapa waktu lalu.
“Kami juga masih mendalami terus gerak-gerik pihak eksternal, termasuk kemungkinan bertambahnya pelaku dari pihak eksternal,” jelasnya.
“Sementara, semua masih dalam proses penyelidikan. Belum bisa kami informasikan dulu kepada publik,” ucap Herzaky.
Jhoni Allen Marbun, merupakan putra Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumut. Sejak 2009 lalu sudah menjadi anggota DPR RI dari Partai Demokrat.
Daerah pemilihannya yaitu Sumatra Utara II yakni, Kabupaten Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Tapanuli Selatan, Kota Padangsidempuan, Mandailing Natal, Nias, Nias Selatan, Nias Utara, Nias Barat, Kota Gunungsitoli, Kota Sibolga.
Kemudian Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Toba Samosir, Samosir, Padanglawas, Padanglawas Utara.(pojoksatu/fajar)
Sumber: www.fajar.co.id