JAMBI- DPD PAN Tanjab Timur telah membuka pendaftaran calon formatur jelang perhelatan Musyawarah Daerah (Musda) dalam perebutan kursi ketua.
Secara mengejutkan, hingga ditutup pendaftaran, Selasa (23/2), Romi Hariyanto tak kunjung mendaftar. Padahal Bupati Tanjabtim itu adalah ketua DPD PAN yang sukses membesarkan PAN Tanjabtim selama ini.
Firmansyah Ayusda, Ketua penjaringan menjelaskan, memang suara kader masih menghendaki Romi tetap maju sebagai ketua DPD. Namun hingga ditutupnya pendaftaran Romi tak kunjung mendaftar.
Dikonfirmasi di kediaman dinasnya, Romi tak banyak bicara. Bupati Tanjabtim terpilih yang maju jalur perseorangan pada Pemilukada 9 Desember 2020 itu hanya menegaskan bahwa dia sengaja tidak mendaftar.
Romi enggan menanggapi spekulasi tentang hubungannya dengan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Provinsi Jambi.
“Saya sengaja tidak maju lagi sebagai ketua DPD demi menjaga keutuhan PAN. Saya berharap dengan keputusan ini DPW bisa lebih leluasa dalam membuat kebijakan,” katanya.
Romi menolak menjelaskan maksud ucapannya tentang keleluasaan DPW dalam membuat kebijakan. Beredar isu hubungan Romi dengan DPW PAN saat ini memang memanas. Dikabarkan ia sering tak sependapat dengan kepemimpinan H Bakri sebagai ketua DPW.
Apakah tidak majunya Romi pada bursa ketua DPD PAN Tanjabtim ini signal bahwa mantan ketua DPRD Tanjabtim itu akan meninggalan PAN?, “ Saya tetap kader PAN tapi saya tidak lagi memimpin DPD bahkan tidak juga masuk dalam kepengurusan,”tegasnya.
Hingga penutupan pendaftaran pukul 17.00 WIB hari ini, ada tiga kandidat yang mendaftar di Tanjabtim; Mahrup, Zila Wati dan Musabaqoh. (*/wan)