AHY menyebut Moeldoko menyampaikan kebohongan terkait menerima posisi ketua umum Partai Demokrat versi KLB. “Kebohongan Moeldoko bukan sesuatu yang baru,” kata AHY saat jumpa pers di DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (29/3).
Ketum AHY juga mengatakan Moeldoko tidak memedulikan etika dan nilai moral saat menerima pinangan Darmizal dan kawan-kawan. “Apalagi nilai etika keperwiraan dan keprajuritan,” imbuhnya.
AHY juga mempertanyakan kapasitas Moeldoko mengambil keputusan. “Bagaimana mungkin Moeldoko merasa KLB Deli Serdang sah,” kata AHY.
Ketum AHY juga mengatakan, pintu maaf selalu terbuka untuk Moeldoko. Namun, AHY menilai sikap Moeldoko tidak menunjukkan penyesalan usai KLB beberapa waktu yang lalu. “Justru sibuk melontarkan kebohongan demi kebohongan baru demi mengalihkan publik dari persoalan sesungguhnya,” jelas Ketum AHY.
(ral/jpnn/pojoksatu)
Sumber: www.pojoksatu.id