RIAU – Pelaku pemukulan imam masjid di Pekanbaru, Riau, telah diamankan polisi. Pelaku bernama Dani Ariawan (DA). Pria berusia 41 tahun itu merupakan warga yang tinggal di dekat Masjid Baitul Ar’sy, tepatnya di Jalan Srikandi komplek Perumahan Wadya Graha I, Blok A, Kelurahan Delima, Kecamatan Bina Widya, Kota Pekanbaru, Riau.
Dani Ariawan pukul imam masjid, Juhri Asyari yang sedang memimpin salat Subuh berjamaah di Masjid Masjid Baitul Ar’sy.
Informasi yang beredar, DA disebut-sebut mengalami gangguan kejiwaan. Ia pernah dirawat di rumah sakit jiwa dan dinyatakan sudah sembuh.
DA mengantongi kartu rumah sakit jiwa. Namun hingga saat ini belum ada penjelasan resmi terkait kepemilikan RSJ milik DA.
Hingga kini, kepolisian pun belum menyatakan DA mengidap gangguan jiwa. Polisi masih mendalami motif DA memukul imam masjid.
Pengakuan Imam Masjid
Imam Masjid Baitul Arsy, Juhri Asyari tak pernah menyangka akan menjadi korban pemukulan saat memimpin salat.
Juhri Asyari menceritakan kronologi saat dirinya dipukul oleh pelaku Dani Ariawan. “Awalnya pelaku sempat pukul pundak saya. Saya terkejut dia sempat bilang bisa enggak shalatnya diteruskan,” ucap Juhri Asyari.
Saat ditanya oleh pelaku, Juhri Asyari tetap melanjutkan salat. Namun tiba-tiba pelaku menampar wajahnya hingga bergeser dari tempatnya berdiri. “Saya diam saja lanjutkan shalat. Dia kemudian baru pukul wajah saya,” tambah Juhri.
Suasana di dalam masjid pun langsung riuh. Jamaah membatalkan salatnya dan langsung mengamankan pelaku. Kapolresta Pekanbaru Kombes Nandang Mu’min Wijaya mengatakan, pelaku telah diamankan.
“Benar ada kejadian tersebut, pelaku telah diamankan di polsek. Sedang diperiksa di polsek,” kata Nandang, Jumat (7/5/2021).
Pelaku masih diperiksa secara intensif terkait kasus penyerangan terhadap imam masjid. Polisi masih mendalami motif pelaku pukul imam masjid di Pekanbaru Riau itu. “Masih diperiksa. Belum diketahui (motifnya), nanti kita sampaikan,” tandas Nandang.
Insiden pemukulan imam masjid di Pekanbaru Riau ini terekam kamera CCTV. Rekaman detik-detik pemukulan telah viral di media sosial. (one/pojoksatu)
Sumber: www.pojoksatu.id