JAMBI-Kepala BNPB RI yang juga sekaligus Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Letjen TNI Dr (HC) Doni Monardo, berkunjung ke wilayah zona merah Covid-19 di RT 4 Kelurahan Payo Selincah, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi (7/5). Ia memberikan apreasiasi atas penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro di Kota Jambi yang dianggap berhasil.
Kunjungan Doni Monardo tersebut Didampingi Kapolda Jambi, Danrem 042/Gapu dan Walikota Jambi Sy Fasha.
Usai kunjungannya, Doni Monardo mengatakan, pihaknya BNPB memberikan apresiasi kinerja Satgas Kota Jambi atas kerjasama baik Pemkot Jambi, TNI dan Polri.
Doni mengatakan, di RT 4 Payo Selincah tersebut ada 11 rumah dengan 28 orang dinyatakan psotif Covid-19. Dalam perjalannya sudah ada 11 orang sembuh.
\"Model yang dilakukan Satgas Covid-19 Kota Jambi dalam penanganan kasus corona bisa menjadi contoh pengelolaan dengan motode kearifan lokal dalam menanggani kasus Covid-19 agar tidak menyebar luas ke daerah lainnya,\" kata Doni Monardo, Jumat (7/5).
Doni menyebutkan, penanganan Covid-19 di Kota Jambi, bisa menjadi model atau contoh bagi daerah atau provinsi lainnya di Indonesia dalam penanganan Covid-19 di daerahnya masing-masing.
Apresiasi terhadap pola penerapan PPKM mikro di Jambi yang dianggap berhasil telah dilaksanakan dengan baik oleh seluruh “stakeholder” secara sinergis.
\"Metodenya sudah sangat tepat dan ini yang diharapakan Presiden. Agar segera lakukan karantina lokal setingkat RT. Dengan sistem gotong royong antar tetangga dan bantuan dari Pemerintah dan TNI dan Polri, serta tidak lepas dari peran tokoh masyarakat,\" imbuh Doni Monardo.
Kondisi Provinsi Jambi menjadi lebih baik, karena saat ini Provinsi Jambi berada di ranking enam terendah tingkat kerawanan pandemi Covid-19. Doni Monardo juga menegaskan bahwa, upaya penanganan dan pengendalian Covid-19 tidak boleh mengenal kata lengah.
Sebab penyakit yang disebabkan karena infeksi virus SARS-CoV-2 itu dapat menyebar dengan cepat dan berakibat fatal apabila tidak hati-hati.
Sementara itu, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha, mengatakan, 11 warga yang sudah dinyatakan negatif Covid-19 akan tinggal terpisah dengan keluarga yang masih positif.
Meski sudah banyak yang negatif Covid-19, lokasi RT 04 Payo Selincah belum bisa dinyatakan keluar dari zona merah.
Fasha mengatakan Kota Jambi ada dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. Jika ada satu RT dinyatakan zona merah, maka protokol kesehatan dan pemantauan diperketat di RT tersebut.
\"Ini PPKM, sehingga tidak karantina satu kota. Karena ada RT zona merah, maka kami perketat RT tersebut,\" pungkasnya. (hfz)