JAMBI - Pj.Gubernur Jambi Dr.Hari Nur Cahya Murni, M.Si bersama Ketua DPRD, Kapolda Jambi, Danrem 042 Garuda Putih, dan perwakilan Kajati meninjau posko penyekatan mudik pada Minggu (16/5). Posko yang dikunjungi yakni di perbatasan Provinsi Jambi dengan Provinsi Riau, tepatnya terletak di Suban Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Peninjauan ini melihat kesiapan petugas untuk mengantisipasi arus balik.
Seperti diketahui pada 18 hingga 24 Mei adalah pengetatan arus balik dengan persyaratan tertentu. Diantaranya, harus memperlihatkan hasil PCR antigen negatif kepada petugas, jika tak bisa memperlihatkan surat maka pengendara diminta putar balik.
Kemudian kunjungan dilanjutkan ketempat Penambahan rumah Isolasi mandiri di lembaga adat tanjabbar. Disini memiliki kapasitas 30 tempat tidur dan UPT BLK tanjabbar dengan kapasitas 32 temoat tidur.
Pj Gubernur menyampaikan bahwa kunjungan ini guna menindaklanjuti surat edaran gubernur kepada bupati/walikota, agar mengantisipasi lonjakan pasien positif. \" Dari SE Gubernur itu kita minta RS umum rujukan menambah tempat ruang isolasi dan penambahan tempat rumah isolasi mandiri,\" tutur wanita yang akrab disapa Dr.Nunung ini.
\"Saya mengimbau kepada masyarakat se-Provinsi untuk tidak bosan dan tidak lengah, kita tetap harus waspada dan melaksanakan protokol kesehatan dengan penerapan 5 M,\" ujar wanita yang juga menjabat Dirjen Bangda Kemendagri ini.
Pada kesempatan ini Pj.Gubernur dan rombongan Forkopimda Provinsi Jambi ini juga menyerahkan bantuan bingkisan makanan dan minuman pada petugas posko.(adv)