TEMANGGUNG – Orangtua Aisyah di Temanggung bisa jadi bernasib tragis. Sebab, keduanya bisa jadi jerat dengan pasal berlapis. Bocah perempuan berusia 7 tahun itu ditemukan di kasur dalam kamar rumah orangtuanya di Dusun Paponan, Desa Bejen, Kecamatan Bajen, Temanggung, Jawa Tengah.
“Mayat anak berinisial ALH diduga merupakan korban kekerasan dalam rumah tangga,” ungkap Kapolres Temanggung, AKBP Benny Setyowadi, Selasa (18/5/2021).
Kendati demikian, Benny masih belum bisa memberikan banyak keterangan terkait kasus tersebut.
“Sampai tadi malam kami masih melakukan pemeriksaan (saksi-saksi),” sambungnya.
Akan tetapi, ia memastikan bahwa pihaknya sudah mengamankan empat orang terkait kasus ini. Mereka yakni orangtua Aisyah, Marsidi (42) dan Suwarthinah (38).
Juga Haryono (56) warga Dusun Saren dan Budiono (43), warga Dusun Demangan.
Keduanya adalah dukun yang melakukan proses ruqyah terhadap Aisyah. Selain memeriksa keempatnya dan saksi-saksi, penyidik saat ini juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) secara lebih mendalam.
“Mudah-mudahan nanti ada perkembangan lebih lanjut,” ucapnya.
Dalam kasus ini, pasal yang bisa disangkakan adalah UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak Pasal 76 huruf C dan Pasal 80. Kemudian subsider Pasal 44 UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan Pasal 338 KUHP.
“Dengan ancaman hukuman 15 tahun atau denda Rp3 miliar,” tandas Benny.
Keanehan Diungkap Keluarga
Keluarga di Temanggung, Jawa Tengah, benar-benar tak menyangka bahwa Aisyah meninggal dengan cara yang tragis dan mengenaskan.
Bocah perempuan berusia tujuh tahun itu, ditemukan sudah tak bernyawa dalam kondisi tinggal kerangka dan kulit. Aisyah ditemukan di atas kasur di sebuah kamar di rumah orangtuanya, di Dusun Paponan, Desa Bejen, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung.
Diduga, kematian Aisyah itu sengaja ditutup-tutupi oleh orangtuanya, Marsidi (42) dan Suwarthinah (38). Sebab, bocah malang itu diduga sudah meninggal sejak empat bulan lalu.
Maryanto, adik Marsidi menyatakan, kakaknya sejak empat bulan terakhir selalu menutup-nutupi keberadaan Aisyah.