JAKARTA–Belakangan, Puan Maharani cs kerap menjadikan Presiden Jokowi jadi sasaran tembak. Politisi PDIP Kapitra Ampera ternyata punya analisisnya.
Menurut Kapitra, tidak ada yang salah ketika kader PDIP melontarkan kritik kepada pemerintahan Jokowi. Mantan pengacara Habib Rizieq itu juga memastikan tidak ada masalah antara Jokowi dengan PDIP.
Komunikasi seluruh elite partai disebut berjalan baik. Sebaliknya, dia menilai kritik itu sebagai bentuk partisipasi aktif politik dalam mengoreksi pemerintah agar pemerintahnya benar.
“Justru dengan itulah kebenarannya. Absolutnya itu lebih tinggi kebenarannya. Kalau ada orang lain yang mengoreksi, berarti mungkin ada sentimen politik dan sebagainya,” ungkapnya kepada JPNN.com , Rabu (4/8/2021)
Presiden memang kerap dikritik politisi PDIP terkait penanganan covid-19. Kritik di antaranya dilontarkan Puan Maharani atau Masinton Pasaribu. Terbaru, adalah kritik pedas politisi senior PDIP Effendi Simbolon.
“Nah, koreksi itu sebagai bentuk masukan yang konstruktif,” kata Kapitra.
Ia menjelaskan, dalam penanganan suatu masalah termasuk covid-19, Jokowi harus membangun kepercayaan kepada para menterinya.
“Apakah satu orang ini suplemen yang bisa menyelesaikan seluruh masalah? Bisa,” ucap Kapitra. Tetapi memberikan terlalu banyak kepada satu orang, menurut dia hasilnya tidak akan maksimal. (jpnn/fajar)
Sumber: www.fajar.co.id