JAKARTA-Anda mulai malas berhubungan dengan pasangan atau kurang sensitif menerima pancingan suami saat melakukan aktivitas ranjang?
Hati-hati itu tanda Anda sudah masuk masa perimenopause. Jika dibiarkan, menurut dr Boyke Dian Nugraha SpOG MARS, akan mengganggu keharmonisan rumah tangga.
Seksolog kondang itu mengungkapkan aktivitas ranjang dan usia punya hubungan erat. Setiap pria dan wanita makin bertambah usia, maka keinginan begituan ikut menurun juga.
Ini karena terjadi penurunan hormon-hormon.
“Kalau wanita di atas 40 tahun semangat begituannya menurun drastis. Sedangkan pria di atas 50 tahun,” kata dr Boyke dalam kanal pribadinya di YouTube, baru-baru ini.
Ketika si wanita berusia 50 tahun, lanjut Boyke, hormon wanita atau estrogen mengalami puncak penurunan.
Mereka mulai kehilangan nafsunya, kadang-kadang disertai dengan beberapa gejala seperti panas di wajah, pegel linu, malas untuk begituan, kadang-kadang merasa tidak mood.
“Ada banyak pasien (wanita) saya mengeluhkan, titik-titik yang biasanya menimbulkan nafsu sekarang kok tidak sensitif lagi. Misalnya kuping, dada, perut, area bawah pusar. Setelah saya periksa, ternyata sudah masuk premenopause,” tuturnya.
Gejala-gejala tersebut kata Dokter Boyke, akan menguat ketika berusia 50 tahun (menopause) dan saat usia di atas 51 tahun (pascamenopause).
Bagaimana penangangannya?
Menurut Dokter Boyke, tanda-tanda tersebut bisa dikurangi agar wanita yang masuk pramenopause tetap bergairah dan bisa menikmati aktivitas di ranjang.
“Ada banyak loh para suami yang protes, aduh kamu kok sudah dicium, diremas, dijilatin enggak ada reaksi apa-apa. Kamu kok kayak gedebok pisang sih,” ujarnya.
Biasanya untuk meningkatkan keinginan begituan, Dokter Boyke memberikan tambahan hormon estrogen kepada pasien wanitanya.
Wanita juga disarankan makan yang mengandung estrogen seperti kacang kedelai, susu kedelai, tahu, tempe, kecap, dan lainnya.
“Di usia menopause, perempuan mudah kegemukan karena itu perlu diatur diet makanan,” ucapnya.