DISWAY: Delapan Tahun

Minggu 27-02-2022,00:00 WIB

Di bawah, ada yang bisa mengeja hurup Kiril (Cyrillic), tetapi juga tidak tahu nama universitas dalam surat yang fotonya dimuat di atas, wkwkwkwk. Nama resmi universitas tersebut, dalam Bahasa Inggris, adalah \"Taras Shevchenko National University of Kyiv\", sering juga disebut Kyiv University atau Shevchenko University. Tetapi lebih dikenal dengan singkatannya, KNU -- Kyiv National University. Universitas tersebut sudah cukup tua, 180-an tahun. Didirikan oleh Tsar Rusia, Nikolai I. Kalau pembaca suka gelaran tinju kelas berat, pasti ingat nama Vitaly Klitsko yang pernah juara itu. Nah, Klitsko itu salah satu alumnus KNU. Eh, selamat pagi, si Kecil udah teriak-teriak ngajakin joging.

 

Hardiyanto Prasetiyo

Sanksi finansial yg diterapkan Uni Eropa dan Amerika ternyata tdk memberikan efek jera ke Rusia. Ternyata Rusia sdh belajar risk management dari kasus Krimea. Dulu waktu kejadian Krimea polanya sama, sanksinya sektor finansial jadi sasaran utama. Kali ini Rusia sdh paham seluk beluknya, sumber cadangan devisa negara sebanyak 9000an T sdh disiapkan untuk invasi Ukraina. Sewaktu2 bisa disuntikkan jika Rebel nyungsep. Lalu ada wacana memutus sistem pembayaran internasional SWIFT untuk Rusia???Yakin,,,,lha wong Uni Eropa pnya hubungan dagang Internasional, kalau diputus, ya senjata makan tuan sama saja memutus rezeki mereka sekaligus pasokan logistiknya. Embargo sektor energi??? Ya sama saja Uni Eropa mengembargo energi mereka sendiri, lha wong mereka masih beli crude oil dan gas cair dari Rusia. Ayo tebak sanksi apa lagi yg mau dikeluarkan?

 

Yuppi Apriamin

yang jelas bkin minyak goreng pakai cpo.. CPO dijual sesuai harga dunia..  Jangan lupa CPO juga dibutuhkan di industri oleokimia yang mengubah minyak sawit menjadi produk antara lain seperti soap noodle, fatty acidm gliceryn, dan metyl ester. Produk tersebut merupakan bahan baku produk kebersihan seperti sabun, sampo, hingga hand sanitizer.. 

 

Pengamat Jalanan

Rusia menyerang Ukraina, netizen Ukraina pun heboh. Netizen Ukraina: \"Bro, Rusia menyerang kami, orang-orang panik dan menimbun sembako. Minyak goreng pun langka.\" Netizen 62: \"Bro, kami damai-damai aja tapi minyak goreng langka juga.\" Buzer NKRI: \"Bohong! Minyak goreng melimpah ruah. Itu cuma mau mengadu domba rakyat 62 aja.\" Netizen 62: \"Minyak goreng memang melimpah ruah. Tapi harganya mahal. Kami mau yang harga Rp. 14.000/liter.\"

 

Denik .

Buat Menag Ukraina. Tolong suara sirine diatur volume nya.meraung tidak kenal waktu .kami sebagai minoritas sangat terganggu dengan suara sirine yang sahut-sahutan.

 

Cah Ndeso

Pesan moral : Jangan sembarang pilih pemimpin. Pilih yang bisa membuat masalah ruwet jadi mudah, jangan yg membuat mudah jadi bubrah. Pilih yang kerja nyata untuk rakyat, jangan yang hanya berkoar biar dianggap malaikat. Pilih yang bicaranya hati-hati, jangan yang hanya menjual janji.  

Tags :
Kategori :

Terkait