Kadis PUPR Sungai Penuh Disorot, Material Normalisasi Dibawa ke Lokasi Pribadi

Material Normalisasi sungai Batang Bungkal Sungai Penuh yang dinilai warga dibawa ke tanah milik pribadi.-Foto: Istimewa-
SUNGAIPENUH, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Kepala Dinas PUPR Kota Sungai Penuh Kholik Munawar tengah menjadi sorotan masyarakat Sungai Penuh. Pasalnya material normalisasi sungai Batang Bungkal berupa koral diangkut ke lokasi lahan milik pribadi.
Hal ini dinilai sejumlah warga sebagai penyalahgunaan penggunaan material normalisasi sungai Batang Bungkal Kecamatan Sungai Penuh. Menurut tokoh masyarakat material tersebut digunakan untuk melakukan penimbunan tanah milik pribadi.
BACA JUGA:Pastikan Hak Konsumen, Polresta Jambi Cek Volume Minyakita di Pasar
Maifendri Ketua Lembaga Adat Enam Luhah Sungai Penuh kepada awak media menjelaskan bahwa awalnya saat rapat bersama dengan dinas PUPR, Lembaga Adat Enam Luhah, Ninik Mamak Enam Luhah, Kodim 0417 Kerinci, serta anggota Dewan untuk melanjutkan instruksi Walikota Sungai penuh untuk melakukan normalisasi sungai Batang Bungkal. Terkait dengan material disepakati materia tersebut akan ditempat pada lokasi yang sudah disediakan, sembari menunggu audit BPK.
“Lembaga adat Enam Luhah, Para Ninik Mamak, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat waktu itu mengajukan menyediakan lokasi tempat material tersebut, di daerah Cangking, ini lokasi yang sudah disepakati bersama. Kita juga tau aturan, tetapi kepala dinas PUPR bersikeras memindahkan ketempat lain, itu juga tidak menjadi masalah, akan tetapi jika material ini di tempatkan lokasi milik pribadi otomatis ini menyalahi," jelasnya kepada awak media.
Sementara Wo Ujang warga Sungai Penuh membenarkan menurutnya kalau ingin memindahkan material ini, pindahkan ke lokasi milik pemerintah, atau di kantor dinas PUPR, bukan tanah milik pribadi.
“Yo kepala dinas PUPR Kota Sungai Penuh mengambil material pasir sungai Batang Bungkal, di buang kelokasi tanoh pribadi di Cangking," ujarnya.
Wo Ujang juga mengatakan dirinya melihat Dump truck yang membawa material lansung menimbun dilokasi Tanah pribadi Kholik Munawar di cangking.
BACA JUGA:Hari Ini Debit Sungai Batanghari Naik, Pemkot Tetapkan Siaga I, Ini Arahan Wali Kota Maulana
“Mungkin besok masih dump truck menimbun di lokasi tanah miliknya," katanya lagi
Normalisasi sungai Batang Bungkal di Cangking ini adalah instruksi Walikota Sungai penuh Alfin SH,dalam upaya mengatasi banjir, akibat adanya pendangkalan sungai Batang Bungkal. Saat normalisasi sungai Batang Bungkal dilakukan sepanjang 1 km yang dilaksanakan oleh PUPR kota Sungai Penuh dengan anggaran lebih kurang Rp 650 juta, untuk normalisasi dan pemasangan tembok penahan.
Sementara itu Kepala Dinas PUPR Kota Sungai Penuh Kholik Munawar saat konfirmasi media ini melalui pesan WhatsApp belum ada memberikan keterangan.
Fery Ariasandi ,SE Ketua Fraksi PKS dan Sekretaris Komisi I DPRD Kota Sungai Penuh ,boleh dikatakan anggota DPRD mengatakan akan melakukan pengawasan. Fery menyampaikan bahwa instruksi dari Walikota Sungai penuh Alfin SH , untuk melakukan normalisasi sungai Batang Bungkal oleh dinas PUPR kota Sungai Penuh sudah dilaksanakan dengan adanya sinergitas banyak pihak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: