Kadinkes Provinsi Jambi Imbau Masyarakat Selalu Memperhatikan Gizi Seimbang
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, dr.Mhd. Fery Kusnadi, Sp.OG, MM-Foto: Istimewa-
5. Batasi konsumsi pangan manis, asin dan berlemak
Pentingnya konsumsi gula 50 g (4 sendok makan), natrium lebih dari 2000 mg (1sendok teh) dan lemak/minyak total 67 g (5 sendok makan) per orang per hari, jika dikosumsi lebih dari kebutuhan tersebut akan meningkatkan risiko hipertensi, stroke, diabetes, dan serangan jantung.
Apalagi makanan siap saji perhatikan Informasi kandungan gula, garam dan lemak serta pesan kesehatan yang tercantum pada label pangan dan makanan.
6. Biasakan Sarapan (Tidak dianjurkan pada bulan Ramadhan)
Sarapan adalah kegiatan makan dan minum yang dilakukan antara bangun pagi sampai jam 9 untuk memenuhi sebagian kebutuhan gizi harian (15-30% kebutuhan gizi) dalam rangka mewujudkan hidup sehat, aktif, dan produktif.
7. Minum air putih yang cukup dan aman pada saat berbuka sampai sahur minimal 8 gelas.
Air diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal sehingga keseimbangan air perlu dipertahankan dengan mengatur jumlah masukan air dan keluaran airyang seimbang. Persentase kadar air dalam tubuh anak lebih tinggi dibanding dalam tubuh orang dewasa. sehingga anak memerlukan lebih banyak air untuk setiap kilogram berat badannya dibandingkan dewasa gangguan terhadap keseimbangan air di dalam tubuh dapat meningkatkan risiko berbagai gangguan atau penyakit, antara lain: sulit ke belakang (konstipasi), infeksi saluran kemih, batu saluran kemih, gangguan ginjal akut dan obesitas.
8. Pertahankan Perilaku Bersih dan Sehat, terutama Cuci tangan pakai sabun dengan air bersih mengalir
Kapan saja harus mencuci tangan dengan air bersih dan sabun sebelum berbuka dan sahur terutaama sebelum dan sesudah memegang makanan. Pentingnya mencuci tangan secara baik dan benar memakai sabun adalah agar kebersihan terjaga secara keseluruhan serta mencegah kuman dan bakteri berpindah dari tangan ke makanan yang akan dikonsumsi dan juga agar tubuh tidak terkena kuman.
9. Biasakan membaca label pada kemasan pangan
Label adalah keterangan tentang isi, jenis, komposisi zat gizi, tanggal kadaluarsa dan keterangan penting lain yang dicantumkan pada kemasan (Depkes, 1995).
Semua keterangan yang rinci pada label makanan yang dikemas sangat membantu konsumen untuk mengetahui bahan-bahan yang terkandung dalam makanan tersebut. Selain itu dapat memperkirakan bahaya yang mungkin terjadi pada konsumen yang berisiko tinggi karena punya penyakit tertentu.
10. Lakukan aktivitas fisik yang cukup
Lakukan Aktivitas fisik adalah setiap gerakan tubuh yang meningkatkan pengeluaran tenaga/energi dan pembakaran energy yang tidak berlebihan minimal 30 menit perhari. (aba/adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: