>

Warga Keluhkan Pelayanan PDAM Tirta Muaro Jambi

Warga Keluhkan Pelayanan PDAM Tirta Muaro Jambi

ilustrasi PDAM--

SENGETI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Warga di kawasan Mendalo, Muaro Jambi, kecewa dengan kinerja pelayanan PDAM Tirta Muaro Jambi. Pasalnya layanan air PDAM itu sudah mati sejak berbulan-bulan.

Seorang warga Mendalo Park, Rian, mengatakan air PDAM Muaro Jambi hanya hidup sebentar-sebentar bahkan hanya dalam hitungan jam.

"Mati sudah lama, kadang sehari atau dua hari hidup terus mati lagi, kemarin hidup cuma beberapa jam," katanya.

Akibat buruknya layanan PDAM itu, warga terpaksa membeli air bersih sehingga harus mengeluarkan biaya lebih mahal.

"Sekarang air terpaksa beli, seminggu bisa dua kali atau tiga kali beli 1.000 liter itu Rp 70 ribu sampai Rp 80 ribu, pengeluaran jadi besar karena PDAM Muaro Jambi tidak mampu mengalir air," katanya.

Sementara itu, warga lainnya yakni Riki mengeluhkan hal yang sama. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih di rumahnya terpaksa membeli air.

"Sedang kalau beli air tuh bang harus penampungan 1.000 liter kalau kita nggak punya gimana," katanya.

Warga berharap Pj Bupati Muaro Jambi mengambil langkah tegas terhadap manajemen PDAM Muaro Jambi.  "Masalah ini bukan baru, dari dahulu PDAM Muaro Jambi kinerja jelek, pemerintah tolong evaluasi sebagai bukti kehadiran pemerintah di tengah masyarakat," imbuhnya.

Sementara itu, Direktur PDAM Muaro Jambi, Elis Pirsada mengakui jika suplai air dikawasan Mendalo khususnya di Perumahan Mendalo Hill terganggu. Menurut dia, tidak normalnya aliran air ke warga disebabkan adanya beberapa hal, pertama karena adanya kebocoran yang berada didalam tanah yang belum tau keberadaannya.

Kemudian adanya pemadaman listrik yang tidak terjadwal dan beberapa faktor lainnya. "Untuk kebocoran, sekarang tim masih melakukan investigasi terkait kebocoran itu," kata Elis.

Namun demikian, dari beberapa faktor yang menyebabkan tidak normalnya aliran air kerumah warga. Faktor yang paling riskan adalah adanya pemadaman listrik yang tidak terjadwal.

Kata dia, saat ini listrik dikawasan Mendalo khususnya diwilayah IPA PDAM. Dalam satu Minggu setidaknya ada dua hingga tiga kali pemadaman listrik.

"Untuk diketahui, satu jam pemadaman listrik bisa membuat aliran air ke rumah warga terhambat dua hingga tiga hari," katanya.

Jadi jika padamnya berhari-hari, air baru dialirkan listrik sudah padam lagi sehingga air yang dialirkan tidak sampai kerumah pelanggan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: