>

Ini Skema dan Skenario Pergerakan Jamaah Indonesia saat Puncak Haji

Ini Skema dan Skenario Pergerakan Jamaah Indonesia saat Puncak Haji

Jemaah haji kloter asal UPG sudah menempati tenda 3.-Media Center Haji 2024-

Selain itu, Harun juga telah menugaskan 12 orang anggota tim khusus untuk kembali lebih awal ke Makkah untuk memantau jamaah yang tanazul  atau kembali lebih awal ke hotel-hotel di Makkah. Biasanya ini khusus jamaah yang hotelnya di Makkah dekat dengan Jamarat seperti yang di Syisyah atau Rawdah.

Skema dan skenario ini khusus untuk jamaah haji reguler yang tidak ikut dalam skema murur di Muzdalifah maupun safari wukuf. PPIH juga memfasilitasi sekitar 55 ribu jamaah yang murur atau hanya melintas di Muzdalifah. Mereka yang murur adalah jamaah lansia, disabilitas, memiliki risiko tinggi secara medis, dan para pendampingnya.

Untuk jamaah haji yang sakit, PPIH menyiapkan skema safari wukuf. Jamaah yang sakit akan mengikuti wukuf dari dalam bus. Mereka tidak turun dari bus saat di Arafah. Jamaah yang sakit ini juga diwakilkan untuk melontar jumrah di Mina.

Khsusu jamaah yang wafat baik di embarkasi maupun di tanah suci, akan dihajibadalkan oleh petugas haji. Pembimbing ibadah sudah membentuk tim khusus yang bertugas membadalhajikan jamaah yang wafat. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: