Merinding! Masuk Hotel Masih Hidup, Keluar Sudah Tewas Masuk Koper, Pelaku Ditangkap di Palembang

Merinding! Masuk Hotel Masih Hidup, Keluar Sudah Tewas Masuk Koper, Pelaku Ditangkap di Palembang

Detik-detik korban masuk kamar hotel dalam kondisi hidup (kiri) dan korban telah masuk koper dalam kondisi tewas dibawa oleh pelaku (kanan)-Foto: Screenshoot CCTV -

JAMBIEKSPRES.CO.ID – Merinding melihat rekaman CCTV yang dirilis Polda Metro Jaya.

Dalam video itu terlihat dengan jelas, saat masuk kamar hotel, seorang perempuan bernama Rini Mariany masih hidup.

Namun setelah itu, beberapa jam kemudian, Rini tak pernah lagi keluar kamar dalam kondisi yang sama, yang ada ia sudah tak lagi bernyawa, digeret masuk koper oleh seorang pria.

Kejadian yang menimpa perempuan berusia 50 tahun itu terekam pada hari Rabu tanggal 24 April 2024.

Sangat jelas dalam video itu, sekitar pukul 09.41 Rini masuk ke kamar mengenakan hoody berwarna merah, menggunakan celana gelap dan hijab berwarna agak cerah.

Saat waktu di video menunjukkan pukul 18.40 WIB, terlihat seorang pria, menggeret koper berwarna hitam yang di dalamnya adalah mayat Rini.

Pria itu terlihat agak kesusahan mendorong koper itu diduga karena berat. Tangan kanan menggeret koper sementara tangan kiri memegang sebuah tas kantong yang dijinjing.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, kepada media mengungkapkan, kejadian di video itu terjadi di salah satu hotel di Bandung.

Sementara koper berisi mayat Rini itu belakangan ditemukan dekat pinggir jalan di kawasan Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis pagi (25/4).

Adalah petugas kebersihan yang menemukan koper itu pertamakali.

Setelah diperiksa pihak kepolsian, ternyata sosok mayat yang ada di dalam koper pinggir jalan itu, mirip dengan perempuan yang terekam CCTV di hotel Bandung, terutama baju dan kerudungnya.

Ciri-ciri korban sama dengan ciri-ciri mayat dalam koper yang ditemukan di Cikarang, yakni sama-sama mengenakan baju berwarna merah dan kerudung berwarna cerah.

Pelaku Hendak Pesta Pernikahan di Palembang

Setelah dilakukan pengembangan kasus, akhirnya polisi berhasil menangkap pelaku.
 
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu, kepada wartawan mengatakan pelaku bernama  Ahmad Arif Ridwan Nuwloh berusia 28 tahun.

Arif berhasil ditangkap di Palembang Sumatera Selatan.

Adapun motif Arif membunuh Rini adalah ingin menguasai uang kantor yang hendak disetor rini ke bank senilai Rp43 Juta.

Rini bekerja sebagai bagian keuangan di perusahaan yang sama dengan Arif. Sementara Arif bekerja sebagai auditor.

Mengapa mereka sampai masuk ke kamar hotel berdua? Diduga mereka berdua memiliki hubungan spesial, walau terpaut jarak usia yang jauh.

Sebelum membunuh Rini, Arif juga sempat melakukan hubungan badan dengan Rini.

Arif sendiri baru saja menikah bulan Maret lalu di Palembang, dan akan melaksanakan resepsi pada 5 Mei 2024 mendatang.

Uang hasil curian dari Rini itu rencananya akan dijadikan modal pesta pernikahan di Palembang.

Dari uang itu pula, Arif membeli koper untuk membuang Rini. Setelah menghabisi nyawa Rini, ia membiarkan mayat Rini di kamar hotel lalu keluar membeli tas koper berwarna gelap.
 
Ditangkap di Rumah Istri

Sementara itu, Kapolsek Cikarang Barat, Kompol Gurnald Patiran mengatakan Arif ditangkap di rumah istri yang baru dinikahinya di Palembang.

Bahkan ia juga diringkus di depan istrinya itu. Kini Arif harus mempertanggungjawabkan perbuatannya dan mendekam di penjara. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: