>

Exit Tol Ruas Tempino-Simpang Ness di Pijoan, Berikut Titiknya

Exit Tol Ruas Tempino-Simpang Ness di Pijoan, Berikut Titiknya

Peta ruas jalan Tol Ness-Tempino-Bayung Lencir hingga ke Betung-Foto: Dok IG @pupr_bpjt -

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Terjawab sudah teka-teki lokasi exit jalan tol ruas Tempino- Simpang Ness.

Jalan tol sepanjang 19 km yang membelah Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko), Kabupaten Muaro Jambi tepatnya Desa Pematang Gajah, Desa Sungai Bertam dan Keluarahan Pijoan lokasi exit tolnya di daerah Pijoan.

Hal itu diungkapkan Susilawati, Lurah Pijoan, Kabupaten Muaro Jambi kepada Jambi Ekspres.

''Untuk exit tol dari Tempino menuju Simpang Ness sepanjang 19 Km di daerah Pijoan tepatnya dekat SMA Titian Teras (TT),''ujar via whatshapp kepada Jambi Ekspres.

Susilawati menambahkan, untuk lahan exit jalan tol Ruas Tempino menuju Simpang Ness sudah dilakukan pembebasan.

''Saat ini lokasi pembebasan lahan sudah clear. Dan tinggal menunggu pengerjaan saja,''tambahnya.

BACA JUGA:Kabar Baik! Jalan Tol Lubuk Linggau Bengkulu, Indralaya-Muara Enim dan Jalan Tol Kapalbetung Lanjut!

Untuk diketahui, Jalan tol Betung-Jambi meruapakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera memilik panjang 169,9 km.

Jalan tol ruas Betung-Jambi terbagi menjadi 4 seksi yakni, seksi 1 Betung - Tungkal Jaya, Seksi 2 Tungkal Jaya - Bayung Lencir, Seksi 3 Bayung Lencir-Tempino dan Seksi 4 Tempino - Jambi/ Simpang Ness.

BACA JUGA:Galian C Penimbunan Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino di Sungai Landai Belum Dibayar

Perkembangan terbaru, jalan tol Tempino-Simpang Ness sudah dilakukan Land Clearing yang dimulai pada 22 April 2024. Sedangkan untuk pengerjaan konstruksinya bakal dimulai pada Mei 2024.

Terkait dengan pengerjaan Land Clearing Jalan Tol Tempino-Simpang Ness dibenarkan oleh Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Jambi (BPJN) Wilayah Jambi Ibnu Kurniawan.

“Sesuai arahan Pak Mentri pelaksanaan land clearing sudah harus dimulai dan di lapangan sudah dilaksanakan,” kata Ibnu.

Ibnu menjelaskan, pengerjaan pembersihan lahan direncanakan sepanjang 19 kilometer penanganan. Setelahnya akan dilanjutkan dengan konstruksi fisik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: