>

Kisah Cinta Pendeta Gideon yang Mengundurkan Diri Gegara Kasus Pelecehan Seksual

Kisah Cinta Pendeta Gideon yang Mengundurkan Diri Gegara Kasus Pelecehan Seksual

Pendeta Gideon Simanjuntak dan istrinya Amanda Zevanya. Gideon menyatakan mundur dari statusnya sebagai pendeta pasca kasus pelecehan seksual yang diduga menyeret dirinya kini kian mencuat-Foto: Istimewa-

JAMBIEKSPRES.CO.ID – Gideon Simanjuntak, sosok pendeta muda dan terkenal ini resmi mengundurkan diri sebagai pendeta.

Perihal mundur diumumkan secara resmi di akun instagramnya. Dalam sebuah video, Gideon membuat pernyataan berdua dengan sang istri, Amanda Zevanya.

“Saat ini kami mau memberikan sebuah pengumuman, bahwa per hari ini, kami mengundurkan diri dari pelayanan kami di Gereja Tiberias Indonesia,” kata Gideon.

Jika di kemudian hari ada isu atau narasi yang terbentuk dari pengunduran diri kami ini, biarlah Tuhan yang menjadi hakim di antara kita semua, lanjutnya.

“Tuhan Yesus memberkati kita semua. Sampai jumpa dalam perjalanan rohani yang indah lainnya bersama Tuhan kita, Yesus Kristus,” tutup Gideon.

Kisah Cinta Gideon dan Kasus Pelecehan

Istri Gideon adalah selebriti sekaligus mantan runner up 1 Miss Indonesia 2011 bernama Amanda Zevanya.

Gideon dan Amanda Zevannya menikah pada 7 April 2018 silam.

Kisah percintaan keduanya ternyata dimulai dari pertemanan. Keduanya telah saling mengenal selama 13 tahun.

Pertemuan Gideon dan Amanda Zevannya terjadi saat Gideon melakukan pelayanan di pelayanan di Gereja Tiberias.

"Kenal Amanda dari kecil, istilahnya SMP kita pelayanan bareng, saya sebagai kakak rohani. Pernah date bareng, dia sama pacarnya dan gue sama pacar gue," ujar Gideon Simanjuntak kepada Daniel Mananta dalam program kanal youtube.

Gideon juga mengaku saat itu tak terbersit jika Amanda Zevannya akan menjadi jodohnya suatu saat nanti.

Hingga beberapa tahun berjalan, ia bertemu lagi dengan Amanda Zevannya di sebuah coffee shop.

Saat itulah ia mulai merasa kagum dengan sosok Amanda Zevannya yang cantik.

Tanpa pikir panjang, kemudian ia datangi rumah Amanda Zevannya dan bertemu dengan mamanya.

Dengan modal sebungkus martabak, Gideon menyatakan bahwa ia menyukai Amanda Zevannya. “Saya suka anak tante. Dan kalau Tuhan ngizinin, saya mau nikahin anak Tante," begitu Gideon menirukan kalimatnya saat ke rumah Amanda Zevannya pertamakali.

Sejak saat itu, ia lalu membuat komitmen pacarana dengan Amanda Zevannya, tak butuh waktu lama, 3 bulan setelah itu mereka memutuskan menikah.

Kasus Pelecehan Seksual yang Menyeret Gideon

Kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Gideon bermula dari tersebarnya catatan KOMNAS Perempuan pada 7 Maret 2018 tentang kasus kekerasan dan tindakan tak senonoh oleh seorang pendeta.

Tercantum pula kronologinya. Dimana pada 2 November 2017, seorang korban inisial AMR (21) melaporkan seorang pendeta Gereja Tiberias yaitu Gideon Simanjuntak (33) atas tuduhan melakukan tindakan tak senonoh hingga kekerasan.

Korban mendapat perlakuan itu saat usianya masih 15 tahun.

Masih menurut catatan itu, ketika itu pelaku meyakinkan korban bahwa korban adalah pacarnya. Hubungan mereka pun terjalin hingga 4,5 tahun.

Setelah itu, nama-nama lain pun muncul, diduga mereka juga telah menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum pendekat di Gereja Tiberias.

Diantara nama yang mengaku jadi korban pelecehan seksual Gideon adalah Ji, Vi, Ga, dan Di.

Diantara mereka ada yang mendapat perlakuan tak senonoh dari Gideon, bahkan saat sedang berada di belakang panggung, di rumah tuhan.

Sosok korban lain mengaku bahwa ia sampai hamil.

Adalah AMR yang pertamakali membuat laporan atas perlakuan yang ia dapatkan, namun perjuangannya membuat pengaduan atas kelakuan Gideon sempat terhalang karena alasan nama baik gereja.

Kejadian ini kemudian menjadi heboh kembali hingga berbuntut pada pengunduran diri Gideon dari Gereja tempat ia mengabdi.

“Kami sangat bersyukur atas kesempatan, didikan, dukungan, dan kasih sayang yg diberikan oleh Mendiang Gembala Sidang Pdt. Dr. Yesaya Pariadji dan Ibu Gembala Sidang Pdt. Darniaty Pariadji selama 24 tahun kami melayani di Gereja Tiberias Indonesia.

Tentu saja kami tetap berkomitmen untuk tidak akan berhenti melayani Tuhan Yesus sampai akhir hidup kami,” kata Gideon di akun instagramnya saat mundur jadi pendeta. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: