Update Tol Jogja-Solo, Ruas Klaten-Purwomartani Dipakai Mudik Lebaran, Kartosuro-Klaten Juli Tuntas
Jalan Tol Solo-Yogyakarta- YIA Kulon Progo -Sumber : Kementerian PUPR-
KLATEN, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Konektivitas dari Solo menuju Yogyakarta bakal semakin dekat.
Hal ini menyusul dengan progresnya pembangunan jalan tol dari Solo menuju Yogyakarta atau sebaliknya.
Selain dapat memangkas waktu tempuh perjalanan, jalan tol Solo-Jogja hingga NYIA Kulonprogo bisa mempermudah menuju ke Bandara Internasional Yogyakarta di Kulonprogo.
Untuk diketahui, Jalan Tol Solo - Yogyakarta hingga NYIA Kulonprogo secara keseluruhan memiliki panjang 96,57 km terdiri dari 3 seksi, Seksi 1 Solo - Klaten - Purwomartani (42,3 km), Seksi 2 Purwomartani - Monjali - Sleman (16 km), dan Seksi 3 Gamping - Kulonprogo (38,57 km).
Ruas Kartasura-Klaten sudah dapat digunakan secara fungsional sepanjang 22,3 km, sedangkan ruas Klaten-Purwomartani sepanjang 3 km dari total 20 km ditargetkan siap untuk mendukung arus mudik Lebaran tahun 2024.
Secara keseluruhan, ruas Kartosuro - Klaten sepanjang 22,3 km tuntas di Juli 2024, sedangkan ruas Klaten - Purwomartani sepanjang 20 km ditargetkan tuntas di akhir September 2024.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan jalan tol Yogya - Solo tersebut akan meningkatkan konektivitas antara Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Provinsi Jawa Tengah.
“Jalan Tol Yogyakarta - Solo akan terhubung dengan Jalan Tol Yogyakarta - Bawen dan dengan Jalan Tol Semarang - Solo, sehingga akan membentuk segitiga emas pertumbuhan ekonomi pada Kawasan Jogja, Solo, dan Semarang (Joglosemar)”, kata Menteri Basuki.
Konstruksi ruas Kartasura-Klaten ditargetkan selesai 100% pada Juli 2024 dan ruas Klaten-Purwomartani sepanjang 20 km tuntas pada akhir Desember 2024.
Menteri Basuki terus mendorong Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jogja Solo Marga Makmur untuk mempercepat penyelesaian pembangunan Jalan Tol dari Kartosuro arah ke Yogyakarta yang akan menjadi bagian dari Sistem Jaringan Tol Trans Jawa.
Kehadiran tol ini akan mengurangi beban jalan nasional Yogyakarta - Solo yang saat ini kondisinya kerap macet, khususnya menuju destinasi pariwisata sepanjang koridor, seperti Candi Prambanan.
Turut mendampingi Menteri Basuki, Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, dan Direktur Jalan Bebas Hambatan Ditjen Bina Marga Triono Junoasmono, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DI Yogyakarta Rien Marlia. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: