Wow! Ini 8 Kampus Kristen Muhammadiyah yang Tersebar di Indonesia
Salah satu kampus Kristen Muhammadiyah di Sorong. Hingga saat ini terdapat 8 perguruan tinggi Kristen Muhammadiyah di Indonesia yang mahasiswanya mayoritas beragama Kristen Katolik maupun Kristen Protestan-Foto: Istimewa-
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Mungkin tak banyak yang tahu, kalau Muhammadiyah juga memiliki kampus yang mahasiswanya didominasi agama Kristen.
Kiprah Muhammadiyah memang semakin kosmopolis, itu sebabnya dalam beberapa waktu terakhir ada istilah, Kristen Muhammadiyah alias KrisMuha, merujuk pada orang Kristen simpatisan Muhammadiyah.
Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Muhammad Sayuti dalam kanal youtube Pandangan Jogja mengatakan, hingga kini ada 8 Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) yang masuk dalam kategori kampus Kristen Muhammadiyah atau kampus KrisMuha.
Meskipun mahasiswanya mayoritas beragama Kristen dan Katolik, mereka ternyata hapal lagu kebangsaan Muhammadiyah Sang Surya yang selalu dinyanyikan pada acara-acara formal tertentu.
Beberapa kampus Krismuha ini juga tak jarang mendatangkan pendeta atau dosen khusus untuk memberikan kuliah agama Kristen bagi mereka, meski di PTM itu tidak ada gereja.
Berikut 8 Kampus Kristen Muhammadiyah:
1. Universitas Pendidikan Muhammadiyah (UNIMUDA) Sorong
Kampus ini berada di Jl. Kh. Ahmad Dahlan No.01, Mariyat Pantai, AimasKabupaten Sorong, Papua Barat.
Kampus ini mayoritas mahasiswanya beragama Kristen.
Kampus ini memiliki beberapa fakultas yaitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dengan 10 program studi, Fakultas Sains dan Teknologi terdiri dari 6 program studi, Fakultas Ilmu Sosial Dan Humaniora 8 program studi, Fakultas Agama Islam terdiri dari 1 prodi dan Pendidikan Profesi Guru.
UNIMUDA Sorong tercatat berhasil menempati peringkat terbaik 1 untuk Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Papua Barat dan menempati peringkat terbaik 1 untuk Perguruan Tinggi Swasta di Tanah Papua.
Menurut Webometrics Rangking of World Universitas tahun 2022, Jika dihitung dalam tingkat nasional, UNIMUDA Sorong menempati urutan ke-276, meningkat drastis dari peringkat tahun sebelumnya yakni pada posisi ke-995 untuk Perguruan Tinggi di Indonesia. Rektor UNIMUDA Sorong, Dr. Rustamadji, M.Si. menanggapi terkait prestasi terbaru ini.
2. Universitas Muhammadiyah Sorong
Universitas Muhammadiyah Sorong adalah satu-satunya Universitas swasta milik Persyarikatan Muhammadiyah yang berada di Kota Sorong Provinsi Papua Barat.
Kampus ini mayoritas mahasiswanya beragama Kristen.
Awal pendiriannya tahun 1984, kampus ini masih Sekolah Tinggi Ilmu Admistrasi Negara (STIA) Al- Amin Sorong.
Seiring dengan minat masyarakat Kota Sorong yang cukup besar untuk melanjutkan studi S1 pada beberapa bidang ilmu.
Tahun 2002 terjadi perubahan bentuk Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi menjadi Universitas Al-Amin Sorong dengan membuka 5 fakultas dan 10 program studi baru. Pada tahun 2006 menambah satu fakultas dan dua program studi lagi.
Melihat perkembangan, potensi dan peran Universitas di wilayah timur untuk turut serta dalam menyediakan SDM berkualitas, baik bidang kependidikan maupun non kependidikan maka pada tahun 2013 dengan berbagai alasan maka terbentuklah Universitas Muhammadiyah Sorong (UM Sorong) dari nama awal Universtas Al-Amin Muhammadiyah Sorong berdasarkan Keputusan Dirjen Dikti Depdikbud Nomor 568/E/O/2013 tanggal 09 Desember 2013.
3. STKIP Muhammadiyah Manokwari
STKIP (Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan) Muhammadiyah Manokwari didirikan pada tahun 2007 terletak di Jl. Trikora Arfai I. Kelurahan Andai, Manokwari, Papua Barat.
Mayoritas mahasiswa STKIP Muhammadiyah beragama Kristen. STKIP Muhammadiyah Manokwari yang terletak didaerah pinggiran pantai, sehingga mempunyai pemandangan yang cukup menarik bagi para mahasiswa, dan kampus STKIP Muhammadiyah Manokwari juga berdekatan dengan kantor Gubernur Papua Barat, yang kedepanya akan menjadi pusat keramaian.
STKIP Muhammadiyah Manokwari merupakan harapan bagi putra putri papua yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, karena sebagian besar mahasiswa STKIP Muhammadiyah Manokwari adalah putra putri Papua khususnya wilayah Papua Barat.
Hingga saat ini STKIP Muhammadiyah memiliki 5 program studi yang terdiri dari; Pendidikan Matematika, Pendidikan Biologi, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).
Kampus STKIP Muhammadiyah Manokwari sedang berusaha alih status menjadi Universitas Muhammadiyah Papua Barat serta akan menambah beberapa program studi baru.
Hingga Saat ini kampus STKIP Muhammadiyah Manokwari sudah terakreditasi oleh BAN PT dan LAMDIK dengan akreditasi perguruan tinggi Baik.
4. Universitas Muhammadiyah Papua di Jayapura
Universitas Muhammadiyah Papua Merupakan Perubahan Status dari STIKOM Muhammadiyah Jayapura, yang berdiri sejak tahun 2001.
Sekolah Tinggi Ilmu komunikasi Muhammadiyah Jayapura beralih status menjadi Universitas Muhammadiyah Papua Pada tanggal 06 Oktober 2020.
Perubahan status STIKOM Muhammadiyah Jayapura menjadi Universitas Muhammadiyah Papua Merupakan Bentuk Komitmen Persyarikatan Muhammadiyah untuk berkontribusi terhadap Pembangunan di Tanah Papua.
Kampus ini membuka 7 Program Studi diantaranya adalah Prodi Imu Komunikasi, Prodi Hukum, Prodi Lingkungan, Prodi Kewirausahaan, Prodi Ilmu Komputer Prodi Psikologi, dan Prodi Diploma 3 Humas (D3).
Adapun perubahan status dan penambahan Prodi merupakan kebutuhan yang mendesak untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat di tanah Papua sesuai dengan Visi Pembangunan Sosial.
5. Universitas Muhammadiyah Kupang
Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK) merupakan perguruan tinggi swasta milik Persyarikatan Muhammadiyah yang berkedudukan di Kupang. Mayoritas mahasiswanya merupakan non muslim dari umat Kristen.
Mulai menerima mahasiswa baru pada tahun 1987, UMK merupakan inisiatif para tokoh Muhammadiyah dan masyarakat Islam yang menginginkan hadirnya salah satu lembaga Pendidikan Tinggi yang bermisikan Islam untuk berkiprah dan memberi sumbangsih bagi kemajuan daerah dan masyarakat nusa Tenggara Timur khususnya dan negara Indonesia pada umumnya serta ikut memberi kontribusi pada kehidupan masyarakat dunia.
Pemikiran untuk mendirikan UMK mulai dirintis pada tahun 1986, ide ini didasari oleh Bantuan dari Kuwait dan PP Muhammadiyah untuk membeli lahan dakwah sebesar Rp. 60.000.000,-.
Konsep awal adalah mendirikan Islamic Center dengan beberapa bangunan antara lain bangunan untuk kantor Rektorat, beberapa ruang untuk kegiatan belajar mengajar dan satu Bangunan Masjid.
Panitia bekerja menghasilkan beberapa dokumen pendirian sesuai persyaratan. Program studi yang ingin dibuka antara lain, Tarbiyah (S-1), Sosiologi (S-1) Antropologi Sosial (S-1), Ilmu Kesejahteraan Sosial (S-1 & D3), Manajemen S-1 dan D3), Akuntansi, (S-1 & D3), Pendidikan Biologi (S-1 & D3), Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S-1 & D3), Sosial Ekonomi Perikanan (S-1 & D3), dan PSDP (S-1 & D3).
Program studi Tarbiyah, (S1). Sedangkan Jurusan dan Program Studi lainnya proprodi Ilmu Kesejahteraan Sosial (D3 dan S-1), Manajemen, (D3 dan S-1), Akuntansi, (D3 dan S-1), Biologi, (D3 dan S-1), Bahasa dan Sastra Indonesia, (D3 dan S-1), Sosial Ekonomi Perikanan, (D3 dan S-1) dan PSP (D3 dan S-1), sementara yang prodi sarjana murni hanya Sosiologi dan Antropologi S-1.
6. STKIP Muhammadiyah Kalabahi di Alor
STKIP Muhammadiyah Kalabahi adalah salah satu kampus yang berada di bawah naungan persyarikatan Muhammadiyah.
Mewakili Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Alor, Ishak Djawa menyampaikan bahwa kiprah Muhammadiyah dalam dunia pendidikan sudah sangat tua.
Termasuk di Kabupaten Alor Muhammadiyah sudah melahirkan banyak sekali lulusan Perguruan Tinggi.
“Tidak perlu khawatir untuk masuk sekolah bahkan Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Karena Muhammadiyah ingin menjadi bagian dari lembaga yang memberikan andil dalam lahirnya generasi-generasi pembaharu,” ungkap Ishak dalam Pembukaan Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus.
Urusan agama, menurutnya, adalah hak asasi yang tidak bisa dipaksakan, sehingga dalam hal mata kuliah Agama maka kebijakan kampus adalah mendatangkan dosen pendidikan Agama Kristen.
Di tempat terpisah, tiga orang mahasiswa non muslim dipilih untuk memberikan testimoni. Mereka adalah Yosefina Mai (Khatolik), Filarius Kamaleng (Khatolik) dan Ellen Mamai (Kristen). Pada initinya mereka menyampaikan tidak ada sedikitpun ketakutan dalam diri mereka ketika masuk dalam kampus Muhammadiyah.
Hal tersebut karena sudah ada generasi sebelumnya dari mereka yang sudah lebih dulu belajar di kampus Muhammadiyah. Bahkan, ibu dari salah seorang mahasiswa tersebut adalah merupakan lulusan dari kampus Muhammadiyah.
“Bagi saya tidak ada masalah tentang kebebasan beragama ketika bergabung dalam lembaga Muhammadiyah.
Saya adalah lulusan dari SMA Muhammadiyah, maka saya ingin sampaikan kepada teman-teman yang lain bahwa Muhammadiyah tetap menghargai kebebasan kita dalam beragama,” kata Ellen
7. Universitas Muhammadiyah Maumere
Kampus ini mayoritas mahasiswanya beragama Kristen. Dulu namanya Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Muhammadiyah Maumere, berada di Kabupaten Sikka, Provinsi NTT, kemudian statusnya berubah dari institut keguruan dan ilmu pendidikan menjadi universitas.
Kabar gembira itu disampaikan oleh Rektor IKIP Muhammadiyah Maumere, Erwin Prasetyo usai acara wisuda angkatan VII sarjana IKIP Muhammadiyah Maumere yang juga dihadiri oleh Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Irwan Akib pada Jumat (26/8/2023).
Dengan peralihan status ini, Universitas Muhammadiyah Maumere akan menambah 3 program studi (prodi) sesuai kebutuhan riil di NTT, yakni prodi bisnis digital, prodi informasi, dan prodi administrasi kesehatan.
8. Universitas Muhammadiyah Manado
UNIMMAN (UNIVERSITAS Muhammadiyah Manado) adalah satuan pendidikan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan profesional dan akademik dalam pengembangan cabang ilmu pengetahuan dan teknologi dibawah naungan Persyarikatan Muhammadiyah.
Mayoritas mahasiswanya adalah umat Kristen di Manado. UNIMMAN berdiri sejak tanggal 16 Februari 2022.
Persyarikatan Muhammadiyah sebagai Badan Hukum adalah pendiri, penyelenggara dan pemilik semua aset UNIMMAN.
Kebebasan Akademik yang dimiliki CIVITAS Akademika untuk secara bertanggung jawab dan mandiri melaksanakan kegiatan akademik yang terkait dengan pendidikan dan pengembangan, keagamaan, ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian secara bertanggung jawab dan mandiri. UNIMMAN menyelenggarakan program pendidikan profesionalitas program akademik maupun program profesi.
Demikianlah 8 kampus Kristen Muhammadiyah yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Sayuti melalui kanal youtube Pandangan Jogja juga menyampaikan terima kasih Persyarikatan kepada seluruh masyarakat di daerah tempat kampus-kampus Krismuha berada.
Semua telah menerima kehadiran kampus-kampus Muhammadiyah dan para orangtua juga mempercayakan anak-anak mereka untuk menempuh pendidikandi Muhammadiyah. "Ini tentunya sangat mengharukan bagi kami, mereka sangat terbuka menerima kehadiran kampus-kampus Muhammadiyah. Tujuan kami semata-mata untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak bangsa kita,” lanjut Sayuti lagi. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: