Harga Cabai di Tanjabtim Makin Pedas

Harga Cabai di Tanjabtim Makin Pedas

Ilustrasi cabai--

MUARASABAK, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Sejumlah kebutuhan dapur rumah tangga di Kabupaten Tanjabtim mengalami kenaikan. Salah satunya cabe merah yang kini naik menjadi Rp. 55.000 per Kilogram (Kg).

Hal itu berdasarkan pantauan dari salah satu Pasar Kalangan di Kabupaten Tanjabtim. Kenaikan tersebut telah terjadi beberapa minggu lalu. Yang mana sebelumnya harga cabai Merah segar hanya Rp 28 ribu per Kg, artinya kenaikannya Dua kali lipat.

Kepala Pasar Kalangan Muara Sabak Barat, Dedi mengatakan, bahwa semenjak harga cabe merah naik, pembeli yang datang ke pasar pun menjadi sepi. Kalau pun ada pembeli, yang biasanya membeli dengan jumlah banyak, tapi sekarang hanya membeli sedikit saja.

"Kita ini bang kalau masak tanpa sambal dak enak. Jadi ibu-ibu cuma banyak yang beli sedikit cukup untuk sekali masak saja, yang penting makan pake sambal," katanya.

Menurutnya, kenaikan harga cabe merah segar itu dikarenakan stok di Jambi berkurang. Perkiraan kedepannya akan mengalami kenaikan lagi, karena di bulan November dan Desember mulai musim hujan, cabe diperkirakan akan gagal panen.

"Stok kurang sekarang bang, makanya harga naik akibat kemarau. Dan sebentar lagi musim penghujan, cabe pun juga susah didapat biasanya," ungkapnya.

Kemudian untuk harga bawang merah dan bawang putih turun. Harga bawang merah hanya Rp 20 ribu per Kg dan bawang putih Rp 30 ribu per Kg. Sepertinya hanya cabai merah yang saat ini tengah mengalami kenaikan, sedangkan untuk harga yang lainnya masih stabil. 

"Namun meski harga sembako sebagian mengalami penurunan tapi pengunjung pasar masih sepi," tukasnya. (lan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: