Jarak Tempuh Binjai-Pangkalan Brandan Hanya 48 Menit, Jembatan Sei Wampu Diuji Beban 20 Truk

 Jarak Tempuh Binjai-Pangkalan Brandan Hanya 48 Menit, Jembatan Sei Wampu Diuji Beban 20 Truk

Jembatan Sei Wampu yang merupakan bagian dari Jalan Tol Binjai – Pangkalan Brandan ruas Binjai-Langsa telah dilakukan Uji Laik Fungsi (ULF).--

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Konektivitas di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) semakin mudah dengan hadirnya jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Jika nantinya jalan tol Binjai-Pangkalan Brandan yang berjarak 57 km tersambung sepenuhnya, maka waktu perjalanan dari Binjai- Pangkalan Brandan yang semula 90 menit akan terpangkas menjadi 48 menit.

Jalan tol Binjai-Pangkalann Brandan ini dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Hutama Karya (Persero).

Terbaru jembatan Sei Wampu yang merupakan bagian dari Jalan Tol Binjai – Pangkalan Brandan ruas Binjai-Langsa telah dilakukan Uji Laik Fungsi (ULF).

Kegiatan ULF ini dilakukan beberapa waktu lalu oleh Kementerian PUPR Direktorat Jenderal Bina Marga Direktorat Pembangunan Jembatan Balai Jembatan.

Uji dinamis dilakukan dengan dua metode yakni metode impuls (menggunakan lebih kurang 20 truk dan alat uji exciter) serta ambient, dan dilakukan dua kali yakni uji dinamis awal dan uji dinamis akhir. Sementara, uji dinamis awal dilakukan sebelum uji beban statis sedangkan dinamis akhir dilakukan setelah uji beban statis.

Lebih rinci, uji beban statis dilakukan dengan tiga skema, yang terdiri dari penilaian lendutan maksimum dengan bentang utama, penilaian regangan maksimum pada momen lentur negatif, dan penilaian rotasi yang dihasilkan dari pembebanan asimetris.

Kegiatan ULF dilakukan untuk menguji hasil konstruksi HKI terhadap spesifikasi dan persyaratan desain yang sudah mendapatkan persetujuan dan sertifikasi dari Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ). (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: