Pembebasan Lahan Jalan Tol Jambi-Betung di Muaro Jambi Sudah 100 Persen Rampung

Pembebasan Lahan Jalan Tol Jambi-Betung di Muaro Jambi Sudah 100 Persen Rampung

Jalan tol trans sumatera--

SENGETI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Pembebasan lahan untuk pembangunan jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Trase jalan Tol Betung-Tempino-Jambi di wilayah Kabupaten Muaro Jambi dipastikan sudah rampung 100 persen.

Hal ini ditegaskan oleh Kadis PUPR Muaro Jambi, Yultasmi. Dia mengatakan, saat ini progres pelaksanaan fisik pembangunan jalan tol di lapangan sudah mulai berjalan.

"Terkonfirmasi ke kami, untuk pembebasan lahan sudah 100 persen meskipun di Bertam itu sempat ada persoalan. Namun sudah musyawarah tahap 2. Tinggal proses persetujuan pembayaran dari LMAN, verifikasi sudah selesai," katanya kepada awak media di ruang kerjanya, Rabu (12/7).

Dia menjelaskan, sebagaimana diketahui, sebelumnya dalam proses yang tengah berjalan, sempat ada beberapa kali rapat. Pertama, rapat dipimpin oleh staf presiden, juga dihadiri oleh Pj Bupati.

"Yang dibahas itu terkait PKKPR, waktu itu kita sampaikan karena RT/RW Muaro Jambi masih pedoman RT/RW tahun  2012, maka PKKPR menjadi kewenangan pusat," jelasnya.

Sementara itu, untuk Pertimbangan Teknis (Pertek) dari BPN Muaro Jambi sudah selesai dan sudah diserahkan ke pihak PT Waskita Karya (Persero) Tbk yang menggarap pembangunan Jalan Tol Jambi - Betung.

"Jadi untuk progres fisik tidak ada kendala lagi dari segi pembebasan lahan maupun pelaksanaan," ungkapnya.

Saat ini, pantauan di lapangan pengerjaan untuk lahan sudah ada penanganan. Untuk panjang jalan tol yang melewati Kabupaten Muaro Jambi sekitar 16 KM.

"Seiringi waktu mungkin ada penambahan lahan, bisa saja jadi. Namun, perubahan fase di Muaro Jambi tidak ada signifikan, masih sesuai dengan fase awal yang disampaikan," katanya lagi.

Dia berharap, pembangunan jalan tol tersebut berjalan dengan lancar sehingga memberikan manfaat kepada masyarakat.

  "Insyaallah 2024 sudah bisa berfungsi. Tidak ada kendala lagi untuk wilayah Muaro Jambi," tukasnya. (wan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: