RESMI! 10 Jenis BBM Milik Swasta Juga Naik, Kenaikan Tertinggi Rp 510/Liter, Cek di SPBU 4 Juli 2023

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) swasta di Indonesia juga naik terhitung mulai 1 Juli 2023.

Tak tanggung-tanggung pada perubahan harga BBM yang ke-7 selama tahun 2023 ini ada 10 jenis BBM milik swasta naik.

Pada kenaikan diawal Juli 2023 ini tertinggi Rp 510 per liter. Sedangkan kenaikan terendah Rp 290 per perliter.

Adapun rincian 10 jenis BBM milik swasta yang naik ini adalah, PT Vivo Energy Indonesia 2 jenis BBM, PT Shell Indonesia dan PT British Petroleum (BP)-AKR masing-masing 4 jenis BBM.

Penyedia BBM PT Vivo Energy Indonesia misalnya, pada perubahan harga BBM 1 Juli menaikkan 2 jenis BBM yakni, Revvo 92 dan Revvo 95. Sedangkan Revvo 90 tidak mengalami perubahan harga.

Harga Revvo 92, BBM yang juga setara dengan Pertamax milik Pertamina Persero ini terhitung mulai 1 Juli dibandtol dengan harga Rp 12.700 per liter.

Harga BBM 'Pertamax'nya PT Vivo Energy Indonesia ini naik Rp 300 dari harga sebelumnya Rp 12.400 per liter.

Kemudian harga Revvo 95 terhitung 1 Juli 2023 dibandrol dengan harga Rp 13.580 atau naik Rp 380 per liter dari harga sebelumnya Rp 13.200 per liter.

Sementara harga Revvo 90 tidak mengalami perubahan tetap Rp 11.200 per liter seperti pada harga 1 Juni 2023 lalu.

Sementara 4 jenis BBM milik Penyedia BBM PT British Petroleum (BP)-AKR yang naik tepat 1 Juli 2023 yaitu, BP 90, BP 92, BP Ultimate dan BP Diesel.

BP 90 terhitung mulai 1 Juli 2023 dibandrol dengan harga Rp 12.840 per liter dari harga sebelumnya Rp 12.550 per liter atau naik Rp 290 per liter.

BP 92 mulai 1 Juni 2023 ditetapkan menjadi Rp 12.920 per liter. BBM yang juga setara dengan Pertamax milik Pertamina Persero ini naik Rp 290 per lietr dari harga sebelumnya Rp 12.630 per liter.

Untuk harga BP Ultimate terhitung 1 Juli 2023 naik menjadi Rp 13.780 per liter dari harga sebelumnya Rp 13.400 per liter atau naik Rp 380 per liter.

Sedangkan  harga BP Diesel mulai 1 Juli 2023 naik Rp 510 per liter dari harga sebelumnya Rp 12.650 per liter atau Rp 13.160 per liter.

Sumber: