Agar Aman dan Seru Dalam Touring, Berikut 8 Tips Khusus Touring Mobil

Sudah siap semua? Jangan lupa mulai mempelajari rute perjalanan yang sudah direncanakan bareng anggota touring lainnya. Meskipun sudah pernah melewati rute tersebut sebelumnya, tak ada salahnya untuk kembali mengecek supaya tidak ada yang terlewat dan lebih yakin sebelum berangkat.

5. Pastikan Mobil Touring Tak Lebih dari 12

Dalam touring mobil, sangat disarankan hanya diikuti maksimal 12 mobil saja. Tujuannya adalah agar mudah dipantau oleh ketua touring. Mobil yang beriringan lebih dari 12 akan lebih sulit dipantau. Perjalanan bisa terhambat jika ada satu mobil saja yang bermasalah atau tidak terpantau ketua. Jadi untuk amannya, buat touring yang terdiri dari 10 – 12 mobil saja maksimal.

6. Mulai Perjalanan Saat Terang

Sangat disarankan untuk berangkat saat hari masih terang. Pagi hari adalah saat yang terbaik. Ini untuk meningkatkan keamanan di jalan. Saat hari sudah gelap, mungkin saja kondisi pengemudi sudah lelah atau rambu-rambu lalu lintas menjadi kurang jelas terlihat. Meskipun Anda sudah sering melewati rutenya sekalipun, jalan di saat terang lebih disarankan.

7. Beriringan dengan Kecepatan Ideal

Saat touring dengan beberapa mobil seperti ini, usahakan jangan menggunakan kecepatan yang terlalu tinggi. Kecepatan paling ideal untuk touring mobil adalah 40-50 km per jam. Di atasnya sedikit masih boleh, asalkan tidak melebihi 80 km per jam.  Selain itu, penting untuk memperhatikan jarak antar mobil yang aman. Jangan terlalu jauh supaya mudah dipantau ketua touring, tapi jangan terlalu dekat juga supaya menghindari mobil bertabrakan apabila ada yang mengerem mendadak. Jarak aman yang paling disarankan antar satu mobil dengan mobil yang lain adalah 3 detik.

8. Atur Tempat Berhenti

Saat merencanakan rute perjalanan, sebaiknya atur juga tempat pemberhentian supaya semua peserta touring tahu di mana saja mereka dapat beristirahat. Disarankan membuat tempat pemberhentian setelah berkendara selama 3-4 jam. Buat perkiraan pemberhentian yang bisa dikunjungi dalam rentang waktu tersebut.

Ini adalah saat-saat di mana pengemudi mulai merasa lelah atau bosan menatap jalanan terus-menerus. Daripada dipaksakan, sebaiknya cari tempat istirahat dan berhenti dulu selama setidaknya 30 menit sampai 1 jam. Selama istirahat peserta touring dapat beristirahat, meregangkan tubuh, makan, ke toilet dan lain sebagainya agar tubuh menjadi segar kembali.

Itulah beberapa tips touring mobil yang seru dan aman. Pastikan Anda tetap bertanggung jawab dan menjaga etika selama perjalanan. (*)

Sumber: