UIN STS Jambi Tanamkan Nilai Budaya Lokal Melalui Gerak dan Tari
FTK UIN STS Jambi melaksanakan PKM--
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini (PIAUD) UIN Sulthan Thaha Saifuddin (STS) https://uinjambi.ac.id/ Jambi melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Jumat (04/11). Pengabdian ini dilaksanakan di Raudhatul Athfal Ibnu Sina, Kelurahan Ulu Gedong, Kecamatan Danau Teluk, Kota Jambi kegiatan yang dilaksanakan oleh Tim Dosen PIAUD UIN STS Jambi.
FTK UIN STS Jambi melaksanakan PKM--
“Pengabdian ini dilatarbelakangi oleh fenomena bahwa saat ini Anak Usia Dini sudah asing dengan budayanya sendiri terutama budaya lokal Jambi. Budaya tersebut meliputi lagu, gerak, dan tarian. Anak-anak lebih familiar dengan media sosial seperti Tik-Tok yang kurang mengedukasi. Oleh karena itu, dilaksanakanlah PKM ini dengan tujuan memperkenalkan budaya lokal khususnya Tari dan Nyanyian Jambi kepada guru dan peserta didik,” jelas Wakil Dekan 3 sekaligus ketua Tim Pengabdian, Dr. Yusria, M.Ag.
PKM yang bertajuk “Pelatihan Tari dan Gerak sebagai Upaya Meningkatkan Budaya Lokal untuk Menanamkan Sikap Sadar Budaya” ini diikuti oleh Dewan Guru dan peserta didik berjumlah 60 orang. Pada pelatihan ini, terdapat dua materi yang disampaikan. Materi pertama mengenai “Seni Gerak dan Tari untuk Anak Usia Dini” dipresentasikan oleh Firstly Mardhatillah, M.Pd. Selanjutnya, materi kedua oleh Achmad Fadlan, M.Pd.I tentang “Penerapan Pembelajaran berbasis Budaya Lokal pada Anak Usia Dini”.
Peserta pelatihan terlihat antusias karena penyampaian pemateri yang menarik dan menyenangkan. Selain itu, materi diselingi dengan ice breaking serta tepuk dan lagu yang melibatkan peserta. Rangkaian pengabdian ini tidak berhenti pada penyampaian materi saja. Setelah itu, Tim Pengabdian akan melakukan pelatihan secara rutin sebanyak 8 kali latihan tari dan gerak kepada guru dan peserta didik. Output dari kegiatan ini nantinya ialah penampilan tarian dan gerak daerah Jambi yang dilaksanakan saat acara perpisahan Desember mendatang.
“Harapannya setelah PKM dilaksanakan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa dapat mengenal dan melestarikan budaya lokal sebagai khazanah budaya. Hal ini juga dapat menyadarkan anak pentingnya budaya lokal bagi penanaman nilai-nilai positif yang terancam punah”, tambah Dr. Yusria, M.Ag.
Selanjutnya, Hj. Desmayati, Kepala RA Ibnu Sina mengucapkan terima kasih kepada Tim PKM PIAUD UIN STS Jambi https://uinjambi.ac.id/ yang telah memilih RA Ibnu Sina sebagai lokasi pengabdian. Selain itu, beliau juga membenarkan bahwa selama ini tarian yang diajarkan di sekolah lebih ke budaya daerah lain bukan budaya lokal Jambi. (uci/*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: