Kok Bisa Lulus Tanpa Skripsi? Ternyata Begini Ceritanya

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Puluhan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) lulus tanpa mengerjakan skripsi. Hal tersebut bisa terjadi karena menggunakan skema konversi.

Dalam skema konversi, mahasiswa dapat mengganti skripsi menjadi publikasi jurnal ilmiah nasional terakreditasi Science and Technology Index (SINTA) dua dan tiga atau jurnal internasional bereputasi terindeks Scopus dan Web of Sciences (WoS).

Sekretaris Prodi IP UMM Achmad Apriyanto Romadhan mengatakan ketentuan itu merujuk pada Keputusan Rektor UMM tahun 2017 mengenai ekuivalensi karya kreatif dan inovatif ke dalam kegiatan kurikuler.

Hal tersebut merupakan sebuah langkah maju yang diberlakukan Prodi Ilmu Pemerintahan (IP) UMM untuk merealisasikan kelulusan tepat waktu.

"Berdasarkan pemeringkatan SINTA pada tahun 2022, Prodi IP UMM memperoleh nilai tertinggi dengan score overall 3.542 dan juga SINTA Score 3Yr: 2.441.

Hasil yang diperoleh ini juga mengungguli semua Prodi IP lain di Indonesia,” ujarnya. Hasil itu adalah raihan kerja keras dan kolaborasi antara dosen dan mahasiswa. Pihak prodi juga turut aktif dalam mendorong mahasiswa membuat artikel ilmiah sebagai alternatif pengerjaan tugas akhir selain skripsi.

Salah satu mahasiswa yang lulus dengan skema konversi, Mariono Werenfridus mengatakan dengan adanya artikel nonskripsi sebagai TA disambut positif para mahasiswa. “Program ini sangat memfasilitasi kompetensi mahasiswa di bidang kepenulisan ilmiah,"ucapnya.

Menurutnya, program tersebut juga memberikan apresiasi yang pantas bagi karya tulis mahasiswa karena bisa digunakan sebagai pengganti skripsi.

Manfaat lain yang dapat dirasakan adalah makin banyak yang tertarik untuk mengerjakan jurnal dan juga banyak pula yang lulus tepat waktu dengan skema tersebut. (mcr26/jpnn)

Sumber: