Dua Orang Pelaku Pembacokan di Taman Jaksa Diringkus

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Dua orang diduga anggota geng motor yang melakukan pembacokan terhadap korban Fajar (19) di kawasan Taman Jaksa, Telanaipura, berhasil dicokok Tim Macan Polresta Jambi pada Minggu, (19/6).

Identitas pelaku yang diamankan yakni BH (15) dan Ilham Riko (20). Keduanya merupakan warga Kota Jambi, diringkus tidak lama menjalankan aksinya membacok korban.

Kapolresta Jambi, Kombes Pol Eko Wahyudi membenarkan penangkapan pelaku. "Iya benar, dua pelaku sudah kita amankan di Terminal Rawa Sari Pasar Kota Jambi," katanya.

Ditambahkan Kapolresta, selain pelaku, Tim Macan turut mengamankan barang bukti berupa 1 unit motor Jufiter Nomor Polisi BH 3157 MZ, dan 1 buah senjata tajam jenis celurit

Sebelumnya, Aksi bengis komplotan diduga geng motor kembali beraksi di Kota Jambi. Kali ini, seorang pemuda bernama Fajar Ramadhan (19) harus menderita luka bacok parah di bagian tangan dan paha bagian kanan.

Korban saat diwawancarai mengaku kejadian tersebut terjadi di kawasan Taman Jaksa, Telanaipura pada Minggu sekira pukul 02.30 WIB.

Saat kejadian, korban baru saja pulang dari daerah Sengeti bersama teman-temannya.

"Sampai di Taman Jaksa itu, mereka datang dari arah berlawanan sekitar 30 motor dan bawa sajam," ujar korban.

Secara tiba-tiba, salah satu pelaku langsung memepetkan motornya ke arah motor korban dan langsung membacok korban menggunakam senjata tajam jenis egrek.

"Saya refleks menangkis dan akhirnya tangan dan paha saya terluka," tambahnya.

Dalam keadaan berlumuran darah, korban bersama rekannya berusaha melarikan diri dengan cara berpencar dan akhirnya dapat menyelamatkan diri ke RS Mitra untuk mendapatkan perawatan.

Diakui korban, di bagian tangan mendapat 13 jahitan. Sementara di bagian paha sendiri, di bagian dalam mendapat 11 jahitan dan di bagian luar mendapat 16 jahitan.

"Kalau lebar lukanya sekitar 15 CM, dalamnya sekitar 5 CM," kata korban saat diwawancarai. Luka ini dia dapatkan karena mencoba menangkis ayunan senjata tajam yang dilakukan oleh pelaku.

"Kalau tidak saya tangkis itu sudah ngarah ke leher saya bang. Harapan saya semoga para pelaku dapat segera ditangkap," tutupnya. (rhp)

Sumber: