Dirazia, Siswa Lari

Tertangkap Bawa Hp dan Rokok

MUARABUNGO - Beberapa sekolah di Kabupaten Bungo kembali di razia. Kali ini, tiga sekolah dirazia Satpol-PP. Tiga sekolah tersebut yakni MAN Labor, SMKN 3 Muara Bungo dan SMK Setih Setio Muara Bungo. Puluhan hanphone (Hp, red) berhasil diamankan petugas.

Razia yang digelar Senin (10/9) berlangsung lancar. Tidak ada pihak sekolah yang mencoba menghalangi razia seperti sebelumnya. Target pertama yang didatangi petugas dalam razia itu adalah MAN Labor. Saat para petugas datang beberapa pelajar lari keluar kelas.

Saat dilakukan pengecekan diluar kelas, para pelajar tersebut sengaja membuang handphone dan satu bungkus rokok. Sementara di ruang kelas, setidaknya 6 hp diamankan.

Terkait hal ini, pihak sekolah akan memanggil orangtua pelajar yang membawa rokok dan yang membawa HP. Pihak sekolah akan melakukan pembinaan terhadap murid bersama dengan orang tua pelajar itu.

\"Akan kita panggil orangtuanya. Di sekolah ini dari dulu sudah dilarang membawa HP. Kalau melanggar mereka akan dikenakan sanksi dengan jumlah poin 15. Akumulasi 100 bisa dikeluarkan dari sekolah,\" ujar Sopian, Kepala MAN Labor.

Sementara razia di SMKN 3 Muara Bungo, petugas hanya mendapati satu unit hanphone. Petugas kemudian melanjutkan razia di SMK Setih Setio Muara Bungo. Di sekolah ini, setidaknya 41 Hp ditemukan petugas. Selanjutnya, semua hanphone dan rokok dibawa petugas ke kantor Satpol PP.

Semua siswa didampingi orangtua harus mengambil barang bukti di kantor Satpol-PP Bungo. Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Bungo , Mursidi melalui sekretaris Dinas, Hardius mengatakan, bahwa semestinya seluruh sekolah melarang para pelajar membawa HP maupun rokok kedalam ruang kelas.

Pihaknya mengatakan, dalam waktu dekat akan membuat surat edaran ke semua sekolah terkait larangan membawa HP maupun barang-barang diluar keperluan pendidikan.

\"Kita juga minta semua guru piket untuk benar-benar bekerja. Agar bisa mengawasi anak saat di sekolah, sehingga peluang berkeliaran tidak ada,\" paparnya.

(dhi)

Sumber: