Jambi Terbagi 8 Kloter

Jambi Terbagi 8 Kloter

Mulai Berangkat 20 September

JAMBI-Sebanyak 2.558 jamaah haji asal Jambi akan berangkat ke tanah suci tahun 2012 ini. Keberangkatan JCH sendiri dibagi dua embarkasi Batam danPadang. Untuk embarkasi Batam sebanyak 1.375 akan mulai berangkat pada 20 September 2012 mendatang. Sedangkan embarkasiPadangsebanyak 1.203 yang akan mulai berangkat pada 03 Oktober 2012 mendatang.

Kakanwil Kemenag Provinsi Jambi, Drs H Mahbub Daryanto, MPdI mengatakan bahwa JCH asal Jambi tahun terbagi dalam 8 kloter. Untuk embarkasi Batam terbagi dalam 4 kloter yaitu kloter 2, 3, 4 dan 22. Sementara itu untuk embarkasiPadangterbagidalam 4 kloter yaitu kloter 12, 13, 14 dan 15.

“Untuk embarkasi Batam mulai berangkat berangkat dari Jambi tanggal 20 September mengunakan pesawat Sriwijaya ke Batam. Lalu berangkat ke Madinah pada 21 September, begitu seterusnya. Untuk embarkasiPadangmulai berankat 4 Oktober ke Jeddah,” ujar Mahbub, kemarin.

Dikatakan Mahbub keberangkatan jamaah haji sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Untuk Kota Jambi, kabupaten Batanghari, Muaro Jambi, Tanjabtimur menggunakan pesawat dari Jambi ke Batam. Sedangkan kabupaten Tanjabbarat akan menggunakan kapak Feri dari Tungkal ke Batam.

“Untuk wilayah barat seperti Sarolangun, Tebo, Bungo, Merangin Kerinci dan Sungai Penuh menggunakan jalan darat dan dikoordinir Kemenag kabupaten dan Pemkab masing-masing,” ujarnya.

Untuk tahun ini dijelaskannya dari 2.570 Jemaah Calon Haji (JCH) yang akan berangkat umumnya berasal dari Kota Jambi yang mencapai 627 orang. Sementara dari Kabupaten Batanghari berjumlah 180 orang, Tanjabbar 282 orang, Muarojambi 149 orang, Tanjabtim 137 orang, Bungo 233 orang, Merangin 333 orang, Kerinci dan Kota Sungaipenuh 327, Tebo 144 orang dan terakhir Kabupaten Sarolangun 166 orang.

Namun terkait penambahan kouta, dikatakan Mahbub pihaknya sudah meminta kouta tambahan, tetapi hingga saat ini tidak ada jawaban. Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak percaya yang mengataskannama Kemenag Jambi agar bisa berangkat ketanah suci karena tidak ada kouta tambahan untuk memperpendek antrian.

(kta)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: