LIMA MOTOR PETUGAS DAMKAR DIBAKAR

LIMA MOTOR PETUGAS DAMKAR DIBAKAR

MUARABULIAN - Lima unit motor petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Batanghari dibakar orang tak dikenal. Insiden itu terjadi, Minggu (14/10) dini hari, sekira pukul 3.30 WIB.Dalam menjalankan aksi nekadnya, pelaku di duga masuk dari belakang gedung eks MTQ, yang di gunakan sebagai markas Damkar Batanghari.  Pasalnya, pintu depan gedung terkunci rapi saat kejadian.

Salah satu korban, Soeharto, kepada harian ini saat di konfirmasi mengatakan, saat terjadi kebakaran, dia dan teman-temanya sedang istirahat di lantai atas gedung.

\"Kejadiannya sekitar jam setengah empat. Sebelum kejadian, jam satu sampai setengah tiga regu kami pergi memadamkan kebakaran tumpukan kayu bekas pembangunan ruko di depan rumah sakit. Kemudian jam tiga subuh kami sampe di markas,\" ujar soeharto.

Dijelaskannya, aroma kebakaran pertama kali di ketahui oleh temannya. Karena malam itu temannya gelisah tidak bisa tidur, sedangkan saya dan teman lainnya sudah tidur karena lelah usai bekerja memadamkan api di ruko yang berseberangan dengan RS. Hamba.

\" Dodi  mencium bau asap dari lantai bawah, waktu dia sampai di bawah motor kami sudah terbakar,\" ungkapnya.

Mengetahui motor miliknya dan motor yang lain terbakar, dodi langsung membangunkan kami semua yang lagi tidur. Seketika itu juga kami langsung mengambil mobil damkar dari belakang gedung untuk memadamkan api.

\" Kebakaran terjadi kurang lebih 20 menit sampai api benar-benar bisa kami padamkan,\" ungkapnya.

Masih dikatakan Soeharto, lima motor yang di bakar itu adalah, motor yamaha mio miliknya, Yamaha RX King milik Zamzami, Mio Soul GT milik Aulia Rahman, Yamaha Vega R milik Dodi, dan Viar yang merupakan motor dinas Damkar Batanghari.

Kadis Perkotaan Kabupaten Batanghari, Suadi, kepada Koran ini saat di konfirmasi via ponselnya, membenarkan insiden kebakaran motor yang menimpa empat anggota Damkar dan satu unit motor dinas.

\" Memang benar telah terjadi pembakaran terhadap empat motor petugas Damkar dan satu unit motor dinas. Tadi pagi saya di telepon Kasi Damkar Dinas Perkotaan, untuk melaporkan kejadian itu,\" kata Suaidi.

Ditanya apa yang menyebabkan pembakaran terhadap lima unit motor petugas damkar? Suaidi menjawab, bahwa dirinya juga tidak mengetahui penyebab pasti.

\" Saya juga tidak tau pasti apa sebenarnya motif orang yang melakukan pembakaran terhadap motor petugas damkar. Tapi kejadian ini sudah kita laporkan kepada polisi,\" jawabanya.

Pantauan Koran ini di lapangan, pihak Polsekta Muara Bulian telah melakukan olah TKP untuk mengumpulkan bukti-bukti. Sedangkan lima unit motor petugas Damkar yang di bakar oleh orang tak di kenal itu, masih berada di dalam gedung dan di batasi dengan tali nilon warna hijau yang di ikatkan ke kursi plastik. Selain itu, lantai dan flapon gedung berubah warna menjadi hitam akibat kepulan asap dari kebakaran tersebut.

(cr6)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: