Rampok Tembak Dada Hasbi Hingga Tewas
Gasak Rp 60 juta
KUALATUNGKAL-Kawanan rampok bersenjata api beraksi sekitar pukul 03.00 wib dinihari (19/10). di rumah milik Sekdes Tanjung Bojo, Batang Asam, Rosdiansyah ( 35) yang beralamt di Rt. 6 Desa Tanjung Bojo.
Aksi curas yang dilakukan oleh komplotan bercadar ini, bukan hanya menyebabkan korban Rosdiansyah kehilangan uang sebesar Rp 60 juta, bahkan aksi pencurian dengan menggunakan pistol ini merenggut nyawa Hasbi (45) usai ditembak di bagian dada. Nyawa Hasbi tak tertolong lagi ketika berusaha diselamatkan di tengah perjalanan Hasbi yang juga merupakan paman Rosdianysah menghembuskan nafs terakhir sebelum sempat diselamatkan tim medis.
Aksi perampokan berlangsung ketika Rosdiansyah bersama istrinya tengah lelap tidur sekitar pukul 03.00 wib, tiba-tiba terdengar suara dentuman dari arah pintu samping rumah yang terkunci. Istri Rosdiansyah yang tesentak mendengar suara tersebut lalu buru-buru bangun dari tidurnya. Belum sempat berusaha mengenali wajah empat orang yang masuk ke dalam rumahnya dengan masing-masing dua orang bercadar, dan dua orang lagi mengenakan helm. Satu dari empat orang asing yang masuk ke dalam rumah tersebut langsung menodongkan senjata ke arah Ita Haryanti. Ita di bawah ancaman todongan pistol kemudian dipaksa membangunkan suaminya dan menunjukan letak brankas berisi uang Rp. 60 juta. Suami korban yang kebetulan tidur di kamar terpisah dimana brankas itu berada, diancam supaya membuka pintu.
Rosdiansyah yang merasa nyawa istrinya terancam kemudian terpaksa menunjukan dan menyerahkan uang yang ada di dalam brankas kepada pelaku pencurian. Sempat berusaha melakukan perlawanan Rosdianysah mendapatkan hantaman di bagian kepalanya hingga beradarah.
Naas bagi Hasbi yang kebetulan sedang berjaga menjaga koperasi Payung Sakti yang diketuai Rosdianysah, yang letaknya persis bersebelahan dengan rumah Rosdiansyah.
Hasbi yang mendengar ada suara gaduh dan kebetulan membawa sebilah pedang berusaha mencegat keempat penjahat yang sedang berusaha kabur menggondol hasil kejahatannya tersebut. Merasa mendapat ancaman dari Hasbi satu dari empat perampok lelaki yang mengenakan helm melepaskan tembakan ke arah Hasbi, tepat mengenai dada kiri korban, dan membuat Hasbi tak berkutik. Sementara ke empat penjahat tersebut memacu sepeda motornya kabur dari lokasi TKP.
Kapolsek Tungkal Ulu AKP Sopirin membeberkan, \"Dari kejadian semalam kerugian uang kontan Rp 6O juta, pelaku sebanyak empat 4 prang menggunakan sepeda motor, masuk ke dalam rumah dengan cara merusak pintu samping dengan menggunakan martil besar, kemudian menodongkan senjata api kepada korban sambil membongkar almari setelah dapat uang para pelaku keluar rumah dan menembak dua kali mengenai paman korban Hasbi di bagian dada. Korban meninggal dunia saat dalam perjalanan mau dirujuk ke Jambi,\" jelas Sopirin, kemarin (19/10)
Terpisah, Kasat Reskrim Polre Tanjabbar AKP Taufik Nurmandia mengatakan, \"Ciri-ciri pelaku menggunakan helm penutup muka dengn menggunakan dua kendaraan sepeda motor dan lari mengarah ke Riau. Barang Bukti : 1 buah martil berat kurang lebih 1 kg, dan 1 butir proyektir . Selanjutnya kami akan melakaukan penyelidikan untuk mengetahui keberadaan pelaku dan memprosesnya secara hukum,\" tandas AKP Taufik Nurmandia.
(Imm)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: