Pedagang Tak Bisa Pindah ke Dalam
JAMBI-Pedagang yang berjualan di depan Pasar Angso Duo tak bisa dipindahkan ke bagian dalam pasar.
Meskipun sebelumnya ada permintaan dari para pedagang yang berjualan di dalam pasar, agar semua pedagang dipindahkan ke bagian dalam, karena pelanggan mereka berkurang.
‘’Setelah hearing, diketahui kondisi pasar kita, baik Talang Banjar, TAC dan Angso memang kondisinya tidak memungkinkan. Semua tak akan muat di dalam,’’ kata Junedi Singarimbun, Ketua Komisi B DPRD Kota Jambi, usai melaksanakan hearing tertutup dengan Kakan Pasar, Duria Sunita, kemarin.
Menurut Junedi, perlu dibuat pasar baru di Kota Jambi, yakni rehab pasar Angso Duo. ‘‘Yang baru mau dibuat ini 2900, nanti kalau sudah dibangun akan tercover masuk semua. Sekarang tak bisa masuk semua,’‘ ungkapnya.
Komisi B, katanya, juga mempertanyakan soal adanya laporan dari pedagang yang menyebut masih banyak blok di dalam pasar yang tak terisi. Namun dadi keterangan Duria Sunita, blok tersebut sudah ada yang punya.
‘‘Tapi kita kroscek kebenarannya ke lapangan,’‘ katanya.
Sementara itu, Kakan Pasar, Duria Sunita menjelaskan, November 2010 lalu, pihaknya sudah memasukkan pedagang di pelataran depan, sebagiannya ke dalam pasar. ‘‘Namun ada sebagian yang tak ada tempat di dalam. Hasil data yang kita miliki, hanya 13 pedagang yang ada tempat di dalam pasar,’‘ ujarnya.
Ditanya jumlah pedagang saat ini, disebutkannya, ada sebanyak 2.908 pedagang. ‘‘Yang diluar 200 lebih. Jadi insya Allah semua bisa masuk kalau sudah dibangun,’‘ katanya.
Terkait laporan pedagang ke Komisi B itu, ia menjelaskan, akan mengecek kembali laporan dan alasannya. ‘‘Kita akan lihat keluhan ini apakah perorangan yang tak puas atau memang pedagang semuanya,’‘ pungkasnya.
(wsn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: