Tanggul Penahan Air Laut Desa Sungai Jambat Jebol

Edi: Dua Rumah Terendam Air

MUARASABAK - Musim penghujan berdampak naiknya air laut di Tanjab Timur. Akibat meluapnya air laut menyebabkan tanggul penahan air laut di Desa Sungai Jambat Kecamatan Sadu Kabupaten Tanjab Timur, menjadi jebol. ‘’Karena tanggul tidak tahan gempuran air laut,’’ ujar Kades Sungai Jambat, Edi Leonardo, kemarin (20/11).

Jebolanya tanggul penahan air laut, katanya, menyebabkan dua rumah milik warga Desa Sungai Jambat, terendam air laut. ‘’Saat ini pemilik rumah telah kami ungsikan di tempat yang lebih aman,’’ akunya.

Ditambahkannya, dua gudang ikan di Desa Sungai Jambat pun telah terendam air laut. Apalagi saat ini air laut telah memasuki kantor perhubungan di desa tersebut. Diperkirakan kantor itu akan mengalami nasib serupa dengan dua rumah warga desa yang telah terendam air laut.

Mengenai bantuan yang diterima Desa Sungai Jambat, Edi mengaku dari pemkab telah diterima bantuan alat tangkap nelayan dan bantuan beras. ‘’Kami sedang menyiapkan bantuan obat-obatan untuk penyakit pada musim hujan,’’ katanya.

Namun, tambah dia, besarnya gelombang laut di Tanjab Timur. Memberikan anugerah kepada nelayan setempat. Karena nelayan mengalami panen hasil tangkapan. ‘’Seperti tangkapan udang kualitas A akan diperoleh dari tangkapan nelayan pada saat musim utara,’’ tandasnya.

(yos)

Sumber: