Fendi : Seni Budaya Harus Kita Wariskan

Fendi : Seni Budaya Harus Kita Wariskan

JAMBI-Ketua DPRD Provinsi Jambi, Effendi Hatta, dipandang sebagai sosok yang mengenal dinamika masyarakat Kota Jambi yang majemuk, beristiadat dan religius.

Sebagai tokoh muda yang lahir dan besar di Jambi, beliau banyak di dorong berbagai kalangan masyarakat untuk maju sebagai Calon Walikota periode ke depan. Hal ini dikarenakan banyak tokoh masyarkat yakin bahwa Effendi Hatta lebih memahami Kota Jambi.

Selain itu Kerinduan beliau terhadap slogan Jambi Kota Beradat patut diberi apresiasi. Sosok yang besar diorganisasi kepemudaan ini resah melihat terjadinya degradasi moral, norma dan etika generasi kini, yang tidak lagi mengenal budaya asli.

“Dulu budaya cium tangan kepada orang yang lebih tua masih kental dikalangan masyarakat, kini sudah mulai hilang,” katanya.

Juga menurutnya, dulu jika orang pesta budaya gotong royong pasti dilakukan, dari mulai memasak hidangan, memasang tenda sampai jadi panitia dilakukan bersama.

“Tetapi kini tradisi luhur itu juga telah pudar, dulu keponakan kita memanggil adik atau kakak orang tuanya, dengan sebutan mamang, wak, pakdo, ning, bibi, pak ngah, pak te telah berganti om dan tante. Padahal panggilan ini menjadi ciri khas kita selaku orang Jambi yang menghargai struktur keluarga,” jelasnya.

Di samping itu berbagai kesenian asli yang pernah berkembang juga sudah mulai hilang, tradisi rebana, budaya khatam al quran, berpantun, berseloko maupun memukul beduk waktu sahuran sudah jarang dilakukan. Kondisi ini menurutnya harus diselamatkan.

Ke depan Effendi Hatta memandang, arus globalisasi yang telah mempengaruhi perilaku dan gaya hidup telah mengkontaminasi warna seni dan budaya. Ini mengakibatkan terjadinya pergeseran etika lokal, pengkaburan kebudayaan

“Jika ini tidak segera di tanggapi dan tidak di lakukan upaya-upaya pelestariannya, beberapa generasi ke depan kebudayaan akan hilang bentuk, ragam maupun identitasnya,” jelas Bang Fendi.

Selanjutnya, Fendi berharap kedepan anak-anak kita di tanah pilih pesako betuah ini dapat mengenal siapa pemimpin terdahulu mereka. Siapa pahlawan-pahlawan Jambi, dan juga mengenal nama-nama tarian Jambi, lagu daerah jambi.

“Disisi lain kedepan perlu adanya apresiasi dan penghargaan terhadap pelaku seni dan budaya Jambi yang beragam etnis ini,” tuturnya.

Dalam pemikiran beliau, untuk merevitalisasi kesenian dan kebudayaan kita effendi hatta menyebutkan Kota Jambi kedepan juga perlu menggeliatkan kembali adanya panggung-panggung  dan pegelaran seni.

Sedangkan untuk pendidikan, ia memprioritaskan budi pekerti dalam kurikulum pendidikan di Kota Jambi. Madrasah-madrasah serta kelompok-kelompok pengajian harus kita dorong.

“Bila perlu kita beri insentif bagi guru-guru madrasah dan guru ngaji. Dilain pihak maraknya  pengguna narkoba, penyebaran HIV/AIDS serta prilaku dan gaya hidup menyimpang harus segera menjadi perhatian khusus. Coba bayangkan penghuni yang ada di LP Jambi, setengahnya adalah pengguna narkoba, ini masalah yang serius jika tidak dari awal kita perangi entah bagaimana nanti nasib generasi penerus kita kedepan,” tandasnya.

(adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: