Selisih Gol Jadi Penentu

 POTENSI jumlah poin yang sama pada klasemen akhir fase grup Piala AFF sangat terbuka. Di grup A, misalnya. Filipina bisa mengumpulkan poin sama dengan Vietnam (4 poin) di klasemen akhir. Itu terjadi jika Filipina hanya seri melawan Myanmar dan Vietnam bisa menaklukkan Thailand.

 Di grup B pun demikian. Singapura dan Malaysia bisa mengumpulkan poin sama (4 poin). Itu terjadi jika Singapura hanya seri melawan Laos dan Malaysia bermain imbang melawan Indonesia.

 Nah, mengacu pada Tournament Rules Piala AFF 2012, pada pasal 8 poin 2.5 dijelaskan tentang penentuan tim yang lolos. Pertama, tim yang lolos ditentukan berdasar poin pertandingan. Kedua, jika masih sama, tim yang lolos ditentukan dari selisih gol. Jika selisih gol masih tetap sama, akan dilihat siapa tim yang lebih banyak menciptakan gol.

 Bila dari aturan itu masih sama, akan dilihat hasil pertemuan tim yang bersangkutan di grup atau head to head.

 Biasanya, persaingan akan terhenti pada poin head to head. Namun, bila masih saja seimbang, tim yang lolos akan ditentukan via adu penalti. Kemungkinan terburuk jika masih imbang, kedua tim akan diundi untuk menentukan tim yang lolos.

(aam/c5/bas)

 

 

Sumber: