Dibantu APBN Rp 600 M

Dibantu APBN Rp 600 M

Jalan Lintas, Jembatan Gantung Mulai Dibangun

JAMBI- Peningkatan kualitas jalan di Provinsi Jambi diperkirakan akan mendapat bantuan dari dana APBN sebesar Rp 600 Miliar (M).

Kepastian ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Jambi Ivan Wirata kepada sejumlah wartawan, kemarin.

“Tahun ini kita mendapatkan bantuan dana APBN senilai Rp 600 miliar (M). Di 2013 kemungkinan besar nilainya sama. Insya Allah jalan nasional, pada tahun 2014 awal sudah di posisi jalan mantap,” tegas Ivan  usai upacara peringatan hari ulang tahun PU yang ke 67, kemarin.

“Peningkatan mungkin akan dilakukan di Kerinci melalui dana DAK.  Dari APBN,  nanti akan ditingkatkan semua jalan penghubung, mulai dari jalan lintas di Bungo sampai Bangko,’’ ujanya.

Untuk kapasitas jalan tetap kelas 2A itu dengan kapasitas maksimal 8 ton. Pihaknya, sambung Ivan, juga akan membuka jalan Ujung Jabung dengan dana sebesar Rp 20 M.

 “Karena pelabuhan Ujung Jabung tahun ini mulai, maka dibuka jalan dengan APBD dulu. Kalau memang ada rekomendasi dari menteri perhubungan, kita akan menambah dari anggaran APBN,” tandasnya.

Sementara itu, pembangunan jam gadang Gentala Arasy di Seberang Kota Jambi hampir mencapai tahap akhir.  Menurut Ivan Wirata, pembangunan jam itu sudah mencapai ketinggian 60 meter dari 85 meter yang direncanakan.

‘’Dari 25 meter yang belum dikerjakan, tinggal pemasangan jam dan kubah menara saja. Kita yakin akhir tahun selesai. Saat ini, tinggal finishing saja,’’ sebutnya.

Namun demikian, menurut Ivan, pekerjaan masih terkendala masalah pembebasan lahan  yang belum rampung.  Tanah warga yang diketahui bernama Said , meminta ganti rugi sebesar Rp 1,8 miliar (M). ‘’Kita hanya bisa ganti Rp 1,5 M, sekarang masih negosisasi,’’ katanya.

Lantas, bagaimana dengan jembatan gantung?  ‘’Ya, juga sudah mulai dibangun. Titik awalnya di depan rumah dinas gubernur,’’ katanya.

Senada dengan Ivan, Gubernur Jambi,  HBA juga membenarkan sudah dimulainya pembangunan jembatan tersebut.  Menurutnya, jembatan ini nantinya akan digunakan untuk pejalan kaki menuju Seberang Kota Jambi melewati Sungai Batanghari.

‘’Sejumlah alat berat sudah mulai stanby dan bekerja di sekitar lokasi,’’ kata HBA.

Dia menambahkan, jembatan senilai  Rp 86 miliar itu bakal memperkuat sektor pariwisata Jambi. Pengerjaannya diperkirakan rampung akhir 2013.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: