SDN 72 Tambun Arang Terancam Longsor
MUARA TEBO- Sekolah Dasar Negeri (SDN) 72/VIII Desa Tambun Arang, Kecamatan Muara Tebir, terancam longsong. Hal ini karena tebing sungai terus dikikis arus dan diduga akibat aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI).
Pantauan koran ini saat kunjungan bersama Bupati Tebo minggu lalu, jarak bangunan sekolah dengan sungai hanya berkisar 10 meter. Dikhawatirkan tebing akan kembali longsor dan bangunan sekolah ikut terjun ke sungai.
Menanggapi hal itu, Bupati H,Sukandar saat melihat langsung SD tersebut mengatakan, untuk mengantisipasi longsornya bangunan, tebing sungai harus segera dibangun turap. “Sebelumnya saya sudah mendapat laporan dari pihak sekolah. Saya kira jarak sungai dengan bangunan sekolah masih jauh atau berkisar 25 meteran, tapi melihat kondisinya langsung sudah cukup mengkhawatirkan dan perlu ditindak lanjuti,”ujar Sukandar.
Lanjutnya, selain kikisan air, penyebab utama rusaknya tebing sungai yang berada di belakang SDN 72/VIII tersebut dikarenakan aktivitas dompeng. “Dilihat dari kondisiya, semakin hari akan semakin longsor, aktivitas PETI menjadi penyebab utama. Saya berharap masyarakat memperhatikan dampak dari aktivitas itu,”jelasnya.
Dirinya juga meminta kepada pihak sekolah agar segera mengajukan pembangunan turap kepada Pemkab Tebo melalui dinas terkait agar kondisi tersebut segera ditindak lanjuti.
(rez/jenn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: