Jembatan Penghubung Dua Desa Nyaris Putus
Kendaraan Roda Empat Tak Bisa Lewat
KUALATUNGKAL - Jembatan pnghubung dua desa di Desa Sungai Terap dan Makmur Jaya Kecamatan Betara, nyaris Putus sejak beberapa bulan terakhir.
Hingga kini, kendaraan roda empat yang biasa melintas tak dapat melewati jembatan kayu, yang biasa di gunakan sebagai sarana penyebarangan masyarakat untuk angkutan barang terutama hasil pertanian dan barang kebutuhan Sembako.
Sudiarto, warga Sungai Terap kepada media ini mengeluhkan terputusnya jembatan penghubung menuju ke wilayah desa dan dusunnya. ‘’Biasanya belanjaan Sembako saya diantar sampai depan rumah. Karena jembatannya mau roboh terpaksa lansir lagi,’’papar Sudiarto pemilik warung Sembako di Sungai Terap.
Hal yang sama dikeluhka Komariah. Katanya, barang belanjanya yang biasa diantar sampai di tempat, terpaksa harus di lansir untuk sampai ke toko miliknya. ‘’Sejak jembatan ini rusak, angkutan belanjaan di toko saya jadi terlambat,’’ keluhnya.
Pantauan media ini di lokasi jembatan di Sungai Terap, (23/12) kemarin dua sisi jembatan penghubung Desa Makmur Jaya Pasar Senin dan Desa Sungai Terap dari Serdang Jaya, kondisinya sudah nyaris ambrol, dan dipasang papan tambahan untuk dapat dilewati kendaraan roda dua.
Di tahun Anggaran 2012 pembangunan jembatan sudah dianggarkan, tapi gagal di bangun karena dalam perhitungan anggaran Rp. I Miliar tak cukup untuk membangun satu paket jembatan di sei terap tersebut.
‘’Tahun ini jembatannya segera dibangun dengan anggaran dana yang baru, dan semua jembatan lintas Sungai Gebar Dualap sudah dianggarkan pada pada APBD 2013 mendatang,’’ papar Dedi Hadi Anggota DPRD dari Fraksi Golkar Dapil Betara belum lama ini.
(imm)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: