Bunuh Anak, Risni Dibakar Suami

MUARABULIAN -Balita berusia 10 bulan bernama (AS), ditemukan tewas mengenaskan bersama ibunya, Risni Boru Sihombing (27). Penemuan mayat terjadi Selasa (25/12), sekitar pukul 12.00 siang di rumahnya di RT 03 Desa Bungku, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari.

Sang anak ditemukan tewas dalam kondisi leher dengan luka bekas benda tajam. Sedangkan Risni, ibu dari  bayi tersebut tewas dengan kondisi tubuh terbakar.  Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan menyebutkan, diduga, sang bayi dibunuh ibunya sendiri. Lalu sang ibu dibunuh oleh suaminya yang juga ayah kandung sang bayi yakni N Janter Sihaloho (JS). Sang ayah diduga tidak terima anaknya dibunuh, lalu membunuh kembali istrinya sendiri.

Kejadian tersebut dibenarkan Kapolsek Bajubang, AKP Suhadi Soetan. Dikatakannya, usai mayat ibu dan anak tersebut ditemukan, pihaknya langsung membawa kedua jenazah ke rumah sakit.

“Kedua korban (ibu dan anak) ketika ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Dan dugaan sementara korban pembunuhan,” ungkap Kapolsek saat dikonfirmasi, Selasa malam.

Ditambahkan Kapolsek, kedua jenazah Rabu siang sudah diserahkan kepada pihak keluarga korban yang datang menjemput dari Medan. Untuk selanjutnya dikebumikan. “Ya jenazah dijemput oleh keluarganya,” tegas Kapolsek

Ketika ditemukan warga sekitar jam 12.00 WIB Selasa kemarin, posisi Risni, ditemukan  dalam keadaan berbaring miring sebelah kiri. Sementara itu sang anak dengan posisi terlentang tidak jauh dari sang ibu.

Setelah ditemukan, kedua jenazah dievakuasi ke Puskesmas Desa Jangga Baru, Kecamatan Batin XXIV. Kemudian jenazah  dibawah menuju RSUD Hamba  Muarabulian, untuk divisum.

Lebih jauh lagi dari informasi yang berkembang, kedua korban diduga kuat memang merupakan korban pembunuhan. Hingga berita ini diturunkan sang suami yang diduga pelaku pembunuhan terhadap sang istri masih diamankan pihak kepolisian untuk dimintai keterangan dan pemeriksaan.

Bahkan, pihak Polres Batanghari Rabu kemarin langsung melakukan olah TKP untuk mengetahui kejelasan kejadian tersebut. Sementara itu, belum diketahui secara jelas apa motif dan latar belakang hingga mengakibatkan kedua Ibu dan anak ini tewas secara menggenaskan.

Kasat Reskrim Batanghari, H soekamto, ketika dikonfirmasi, membenarkan kejadian tersebut, menurutnya, kejadian itu terjadi pada malam Natal sekitar pukul 21.30 WIB. Namun jasad kedua korban baru ditemukan pada pagi harinya oleh saudara ipar dari tersangka JS.

\"Jasad ditemukan ipar dari tersangka, dan langsung dilaporkan ke Kapolsek Batin XXIV, mendengar laporan tersebut, pihak Polsek maupun Polres  langsung turun ke tempat kejadian,\" ujar Kasat.

Dijelaskan Kasat, pertama pada malam natal.  Tersangka JS keluar rumah pergi bertandang, sementara ibu dan anak tinggal di rumah. Karena si anaknya rewel, istrinya marah kemudian istri dari JS menyayat leher anaknya dengan menggunakan pisau.

\"Setelah beberapa menit kemudian tersangka JS pulang, melihat anaknya sudah tak bernyawa, ia pun marah lalu menusuk istrinya dengan menggunakan pisau hingga tewas lalu ditelungkupkan kemudian dibakar,\" jelas Kasat.

Ditambahkan Kasat, setelah kejadian tersangka sempat melarikan diri. Dan berlindung di teras sebelah rumahnya sampai pagi.

Sumber: