HBA Pesimis Capai 30 Persen

Minta SBY Ambil Tindakan Penyelamatan

JAMBI – Ketua DPD Demokrat Provinsi Jambi, Hasan Basri Agus (HBA) pesimis target yang ditetapkan Partai Demokrat untuk memperoleh 30 persen suara di Pemilu 2014 mendatang bisa tercapai.

Hal ini karena melihat hasil survey salah satu lembaga survey menyatakan, popularitas Partai Demokrat (PD) terjun bebas hingga 8,3 persen.

“Hasil survey Demokrat tinggal 8 persen, bayangkan padahal target kita pada Pemilu yang akan datang itu 30 persen. Jadi, kalau kita melihat kesitu memang berat kemungkinan untuk mencapai target itu,” ujar HBA kepada sejumlah wartawan saat melakukan jumpa pers di rumah dinas gubernur kemarin (04/02).

Dikatakan HBA, tidak hanya dirinya yang prihatin terhadap kondisi Demokrat saat ini. Keprihatinan ini juga datang dari beberapa rekannya sesama kader. Yang jelas, ia berharap agar SBY mengambil langkah penyelamatan.

“Rekan-rekan banyak yang prihatin dengan kondisi itu. Kami belum bicarakan ditingkat DPD. Selaku kader dan Gubernur dari Partai Demokrat, mengharapkan agar bapak Presiden SBY selaku Ketua Dewan Pembina partai dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, segera mengambil langkah-langkah penyelamatan terhadap partai. Beliau yang membidani, melahirkan dan menggagas Partai Demokrat ,” katanya.

Menurutnya, meski hasil survey terhadap Partai Demokrat turun, survey tingkat kepuasan masyarakat terhadap kepemimpinan SBY masih cukup tinggi. “Tingkat kepuasan masyarakat terhadap kepemimpinan beliau (SBY, red) itu masih cukup tinggi, sekitar 51 sekian persen ,” sebutnya.

Keterpurukan Partai Demokrat saat ini, diakui HBA sangat besar kaitannya dengan kasus-kasus yang belakangan dialamatkan kepada Partai Demokrat. Salah satunya karena menggantungnya status hukum Ketum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum.

“Kasus-kasus masalah kader partai dan sebagainya. Termasuk juga lamanya, itu terhadap Ketua Umum kami, Pak Anas yang statusnya tidak jelas sekarang ini. Apakah dia tersangka atau tidak. Kalau memang beliau tidak, seharusnya direhabilitasi nama beliau,” akunya.

Oleh sebab itu, ia mengharapkan agar SBY segera mencari langkah-langkah penyelamatan. Sehingga nanti pada Pemilu tahun 2014 yang akan datang, posisi Partai Demokrat masih bisa membanggakan.

“Saya tidak tahu walaupun target itu bisa tercapai atau tidak, yang jelas kita harapkan minimal mendekati itu. Sekali lagi kita harapkan langkah-langkah ini bisa diambil,” katanya.

Disinggung soal apa langkah kongkrit yang harus dilakukan SBY, menurutnya SBY lebih tahu apa yang harus dilakukan.

“Langkahnya terserah kepada beliau (SBY, red), beliau lebih tau dan lebih paham tentang itu. Saya pikir nanti akan ada pertemuan khusus diwaktu yang akan datang,” tuturnya.

Lantas apakah langkah tersebut meminta Anas Urbaningrum untuk mundur? “Saya tidak mengatakan begitu, itu terserah kepada Dewan Pembina. Sekali lagi, langkah ini harus diambil alih, maksudnya dipikir oleh Dewan Pembina untuk mencari solusi dan menyelamatkan partai ini, itu saja,” tandasnya.

Sumber: