Beban Rekor Negatif Rossoneri

MILAN -  Rekor buruk membayangi AC Milan jelang menjamu Barcelona pada first leg babak 16 besar Liga Champions di San Siro dini hari nanti WIB. Klub berjuluk Rossoneri itu tidak pernah menang melawan Barca dalam sembilan  tahun terakhir.

                Ya, kali terakhir Milan mengalahkan Barca terjadi pada 20 Oktober 2004 lalu. Ketika itu gol tunggal striker asal Ukraina Andriy Shevchenko membawa Milan menang 1-0 di fase grup. Setelah itu dalam tujuh pertemuan berikutnya Barcelona selalu dominan.

                Dominasi Barca terpapar jelas musim lalu. Kedua tim bertemu empat kali dan Barca tidak pernah kalah. Mereka menang dua kali dan seri dua kali. Makanya, sejak drawing babak 16 besar dilakukan Desember tahun lalu, Barca langsung difavoritkan unggul.

                \"Kami menerima bila dianggap lebih favorit. Justru dengan ekspektasi seperti itu akan memberikan tekanan, tetapi sekali lagi kami terima tantangan itu,\" jelas Xavi Hernandez, playmaker Barcelona, seperti dikutip Football Espana.

                Apalagi, Milan yang mereka hadapi musim ini telah mengalami reduksi kekuatan yang besar dengan kepergian Zlatan Ibrahimovic, Thiago Silva, Antonio Cassano, serta sejumlah penggawa veteran. Kini, kekuatan Milan menumpu pada pemain muda seperti Stephan El Shaarawy, Mbaye Niang, dam Bojan Krkic.

                Mereka memiliki Riccardo Montolivo, Kevin Prince Boateng, dan Philippe Mexes, yang cukup baik kualitasnya. Hanya, soal pengalaman di Liga Champions, masih minim.

                Bahkan, untuk menahan imbang Barca saja sudah merupakan tugas sulit. Apalagi berambisi menang seperti sembilan tahun lalu. Semakin berlebihan kalau mengharap kejutan besar seperti final Piala Champions 1994 di mana Milan melibas Barca yang jauh lebih diunggulkan dengan skor empat gol tanpa balas.

                \"Kami menyadari akan menghadapi tim terbaik di dunia saat ini, tetapi dalam beberapa tahun terakhir, performa kami tidak begitu buruk melawan mereka,\" kata Massimiliano Allegri, pelatih Milan, seperti dikutip Football Italia.

                Allegri menjelaskan, dia telah mendapatkan beberapa masukan brilian dari Presiden Milan Silvio Berlusconi. \"Setelah 25 tahun bersama Milan, dia paham betul tentang sepak bola dan seringkali punya idea jenius,\" jelasnya.

                Dengan persiapan yang telah dilakukan Milan, Allegri meyakini, mereka tidak akan memalukan di San Siro. \"Lionel Messi pemain berbahaya, sama halnya Andres Iniesta. Merela luar biasa. Kami akan mengunci mereka agar tidak bisa mengeluarkan kualitas terbaiknya,\" koar Allegri.

(ham)

Sumber: